Neraca Perdagangan Indonesia dengan Kepulauan Turks dan Caicos Surplus US$ 0,53 Juta

Neraca perdagangan Indonesia dengan Kepulauan Turks dan Caicos mengalami surplus US$ 0,53 juta pada 2020. Nilai neraca perdagangan ini naik 18,78% dibandingkan neraca tahun sebelumnya yang tercatat US$ 0,44 juta.

Positifnya neraca perdagangan ini, menurut data Trademap, disokong oleh nilai ekspor Indonesia yang mampu menembus angka US$ 0,53 juta. Nilai ini lebih tinggi dibandingkan kegiatan impor Indonesia dari Kepulauan Turks dan Caicos yang tercatat US$ satu ribu.

Kegiatan ekspor Indonesia ke Kepulauan Turks dan Caicos, dalam satu tahun terakhir dalam tren naik. Tahun sebelumnya nilai ekspor Indonesia sebesar US$ 0,44 juta.

Adapun untuk impor, menurut data Trademap terjadi penurunan 0% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat di angka US$ satu ribu.

Berdasarkan jenis produk, terdapat sembilan produk utama andalan ekspor indonesia ke Kepulauan Turks dan Caicos yang terbukti mampu mencatatkan surplus selama 2020. Total nilai ekspor produk utama ini mencapai US$ 0,53 juta.

Daftar sembilan produk utama ekspor Indonesia ke Kepulauan Turks dan Caicos

1. (HS 44) : Kayu dan barang -barang kayu;arang kayu
2. (HS 94) : Mebel;tempat tidur, kasur, penyangga kasur, bantal dan perabotan boneka serupa;..
3. (HS 87) : Kendaraan selain stok kereta api atau trem, dan suku cadang dan aksesorinya
4. (HS 63) : Artikel tekstil buatan lainnya;set;pakaian usang dan artikel tekstil usang;kain
5. (HS 68) : Artikel batu, plester, semen, asbes, mika atau bahan serupa
6. (HS 83) : Artikel logam dasar lain -lain
7. (HS 62) : Artikel -artikel aksesoris pakaian dan pakaian, tidak dirajut atau dirajut
8. (HS 39) : Plastik dan artikelnya
9. (HS 59) : Kain tekstil yang diresapi, dilapisi, tertutup atau dilaminasi;Artikel tekstil yang cocok..

Secara global neraca perdagangan untuk seluruh produk barang, kali ini lebih baik karena terjadi peningkatan pada beberapa produk jenis barang. Nilai total neraca perdagangan Indonesia tercatat US$ 21,68 miliar atau naik 703,56%. Dengan kata lain, Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan. Tahun sebelumnya neraca perdagangan Indonesia dengan seluruh negara di dunia tercatat US$ -3,59 miliar.