Indonesia membukukan impor dengan Seychelles sebesar US$ 12,02 juta data per Desember 2021. Nilai tersebut turun drastis 52,32% dibandingkan impor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 25,2 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Seychelles, impor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah impor Indonesia adalah US$ 0,35 juta dan untuk impor tertinggi di angka US$ 25,2 juta.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diimpor dari Seychelles, 0,04 ribu produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk impor dari tempat ini, merupakan impor produk yang juga banyak diimpor dari negara lain yang jumlahnya tercatat ada 0,01 ribu produk.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diimpor Indonesia dari Seychelles. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya
Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya dengan kode HS 03. Impor produk ini dari Seychelles berada di urutan pertama. Dari negara ini, Indonesia mengimpor sebanyak US$ 11.012 ribu. Nilai impor Ikan dan krustasea, moluska dan invertebrata air lainnya ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 21.959 ribu.
- Residu dan limbah dari industri makanan
Masuk dalam kode HS 23, Residu dan limbah dari industri makanan merupakan kelompok produk barang impor yang dikategorikan bersama dengan dan Pakan ternak hewan yang disiapkan. Dari negara ini, Indonesia mengimpor sebanyak US$ 389 ribu.
- Bahan kimia anorganik
Indonesia juga banyak mengimpor Bahan kimia anorganik dari Seychelles. Nilai impor produk ini US$ 257 ribu. Jumlah ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 72 ribu. Indonesia melakukan impor produk ini berasal dari 71 negara. Impor Bahan kimia anorganik dari Seychelles tercatat berada di urutan 50. Lima negara lain yang menjadi sumber impor Bahan kimia anorganik adalah Cina, Jepang, Korea, Republik, Amerika Serikat dan India.
- Karet dan artikelnya
Indonesia melakukan impor produk ini berasal dari 97 negara. Impor Karet dan artikelnya dari negara ini berada di urutan 50. Pada 2021, Indonesia tercatat melakukan impor senilai US$ 224 ribu. Negara lain yang masuk lima besar suplier produk impor ini ke Indonesia adalah Jepang, Cina, Korea, Republik, Thailand dan Malaysia.
- Hewan hidup
Impor produk lainnya adalah Hewan hidup senilai US$ 122 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya impor dari negara ini. Selain Seychelles, Indonesia juga mengandalkan impor Hewan hidup dari Amerika Serikat, Perancis, Selandia Baru, Spanyol dan Belanda. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengimpor produk ini dari 70 negara lainnya.