Ekspor Karet Indonesia ke Finlandia Turun Menjadi US$ 23.815 Ribu

Indonesia membukukan ekspor dengan Finlandia US$ 92.092 ribu data per Desember 2022. Nilai tersebut naik 7,82% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 85.413 ribu.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Finlandia, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 60.787 ribu dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 149,112 ribu.

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Finlandia, 40 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada 47 produk.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Finlandia. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

1. Karet dan artikelnya

Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Karet dan artikelnya. Dalam klasifikasi tradmap, Karet dan artikelnya masuk kategori produk HS dengan kode 40.

Pada 2022, Indonesia tercatat mengekspor US$ 23.815 ribu. Nilai ekspor Karet dan artikelnya ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 38.336 ribu.

2. Tembaga dan artikelnya

Tembaga dan artikelnya dalam klasifikasi Trademap masuk kategori produk HS dengan kode 74. Dari negara ini, Indonesia mengekspor US$ 21.225 ribu.

3. Bahan kimia anorganik

Ekspor Bahan kimia anorganik ke negara ini berada di urutan 21. Pada 2022, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 12.607 ribu. Selain negara tersebut, ekspor terbesar Bahan kimia anorganik dengan tujuan ke India, Korea, Republik, Cina, Jepang dan Malaysia.

4. Produk Keramik

Produk Keramik dalam klasifikasi Trademap masuk kategori produk HS dengan kode 69. Indonesia mengekspor US$ 8.106 ribu, lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 8.379 ribu. Selain Finlandia, Indonesia juga mengandalkan ekspor Produk Keramik ke Amerika Serikat, Jepang, Malaysia, India dan Filipina. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 117 negara lainnya.

5. Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya

Di urutan berikutnya, Indonesia juga mengekspor US$ 5.941 ribu Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya ke Finlandia. Nilai ekspor produk ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 3.698 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya ke 87 negara. Ekspor Persiapan sayuran, buah, kacang -kacangan atau bagian tanaman lainnya ke negara ini berada di urutan 13. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Amerika Serikat, Belanda, Spanyol, Cina dan Jepang.