Pengeluaran untuk aneka barang dan jasa di Kabupaten Kepahiang, Bengkulu, mencapai Rp162.137 per kapita per bulan pada tahun 2024. Informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas Badan Pusat Statistik (BPS). Angka ini mengalami penurunan sebesar 6,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Jika dibandingkan dengan pengeluaran total per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan yang mencapai Rp1.169.447, maka pengeluaran untuk aneka barang dan jasa hanya berkontribusi sekitar 13,9 persen. Sementara itu, jika dibandingkan dengan pengeluaran per kapita sebulan untuk bukan makanan yang sebesar Rp526.021, kontribusi pengeluaran untuk aneka barang dan jasa mencapai 30,8 persen. BPS mencatat, pengeluaran untuk makanan di Kabupaten Kepahiang mencapai Rp643.426 per kapita per bulan pada tahun 2024.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan Besar untuk Rokok dan Tembakau Kab. Pakpak Bharat | 2024)
Secara historis, pengeluaran untuk aneka barang dan jasa di Kabupaten Kepahiang cenderung fluktuatif. Sempat mengalami penurunan pada tahun 2019 dan 2021, namun kemudian naik lagi pada tahun 2020, 2022 dan 2023. Pengeluaran tertinggi tercatat pada tahun 2023 dengan nilai Rp172.691. Walaupun demikian, ada anomali dimana pengeluaran tahun 2020 naik tinggi sekali yaitu 35,6 persen, padahal di tahun sebelumnya turun 16,7 persen, tetapi kemudian turun drastis lagi -29,1 persen di tahun 2021.
Konsumsi masyarakat Kabupaten Kepahiang secara umum menunjukkan pertumbuhan yang cukup signifikan. Hal ini terlihat dari data rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2024, pengeluaran masyarakat untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.169.447, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Dalam perbandingan dengan kabupaten/kota lain di Provinsi Bengkulu, Kabupaten Kepahiang menempati urutan ke-8 dalam hal pengeluaran untuk aneka barang dan jasa pada tahun 2024. Kota Bengkulu menempati urutan pertama dengan nilai Rp438.907. Secara nasional, Kabupaten Kepahiang berada pada urutan ke-432.
Berdasarkan data BPS, Kota Bengkulu mencatatkan pertumbuhan tertinggi yaitu 32,2 persen. Sementara itu, Kabupaten Seluma mengalami penurunan paling signifikan yaitu -20,4 persen. Untuk urutan (rank) pengeluaran aneka barang dan jasa se-Provinsi Bengkulu, tidak ada perubahan posisi pada tahun 2024.
(Baca: Statistik Penduduk Beragama Hindu di Sulawesi Utara 2015-2024)
Rata-rata pengeluaran untuk aneka barang dan jasa di Kabupaten Kepahiang selama tiga tahun terakhir (2022-2024) adalah Rp159.520. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata pengeluaran selama lima tahun terakhir (2019-2023) yaitu Rp152.015, akan tetapi kondisi tersebut bukan berarti pengeluaran mengalami penurunan. Ada indikasi daya beli meningkat, namun pengalokasian dana bergeser ke pos pengeluaran yang lain.
Kota Bengkulu
Kota Bengkulu menunjukkan performa yang mengesankan dalam hal pengeluaran. Pengeluaran bukan makanan mencapai Rp1.312.289 pada tahun 2024. Kinerja ini menempatkan Kota Bengkulu di urutan pertama di antara kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. Pertumbuhan dibandingkan tahun sebelumnya mencapai 48,1 persen. Pengeluaran makanan juga tumbuh dengan baik 14,2 persen, sehingga total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp2.137.669.
Kabupaten Mukomuko
Kabupaten Mukomuko mencatatkan angka pengeluaran yang cukup baik. Pada tahun 2024, pengeluaran bukan makanan mencapai Rp722.152. Kabupaten ini berada di urutan kedua. Kinerja tersebut didorong oleh pertumbuhan pengeluaran makanan sebesar 25,2 persen, yang menghasilkan total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan sebesar Rp1.557.162. Walaupun demikian, pengeluaran aneka barang dan jasa mengalami penurunan -4,2 persen.
Kabupaten Bengkulu Utara
Kabupaten Bengkulu Utara menunjukkan kinerja yang solid dengan pengeluaran bukan makanan mencapai Rp568.119 pada tahun 2024. Kenaikan ini didorong oleh pertumbuhan pengeluaran makanan sebesar 16,1 persen. Total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan mencapai Rp1.279.655. Kabupaten Bengkulu Utara menduduki peringkat ketiga dalam hal pengeluaran di provinsi Bengkulu.
Kabupaten Bengkulu Selatan
Kabupaten Bengkulu Selatan mencatatkan pengeluaran bukan makanan sebesar Rp544.604 pada tahun 2024. Pertumbuhan pengeluaran makanan sebesar 7,3 persen menopang total pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan dan bukan makanan yang mencapai Rp1.215.581. Kabupaten Bengkulu Selatan berada di urutan keempat di provinsi Bengkulu dalam hal pengeluaran.