- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
International Monetary Fund (IMF) mencatat PDB Paritas Daya Beli (PPP) Liberia pada 2024 sebesar 0.46 Unit. Data ini menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya (0.45 Unit). Peningkatan ini mengindikasikan perbaikan daya beli di Liberia.
Secara historis, PDB PPP Liberia mengalami fluktuasi. Nilai tertinggi dalam periode 2015-2024 terjadi pada tahun 2024 (0.46). Sementara nilai terendah terjadi pada tahun 2019 (0.35). Penurunan tajam pada 2018 dan 2019 diikuti pemulihan bertahap dalam beberapa tahun berikutnya.
(Baca: PDB Paritas Data Beli (PPP) Kyrgyzstan 2015 - 2024)
Satuan unit dalam data yang disajikan di artikel ini merupakan hasil perhitungan IMF atas nilai PDB harga berlaku mata uang nasional Liberia terhadap dolar internasional. Dalam Publikasinya, IMF menyebutkan perhitungan digunakan untuk tujuan penyusunan komposit kelompok negara. Data yang dihasilkan ini dikatakan bukan sebagai sumber utama penyajian data paritas daya beli (PPP).
Tiga tahun terakhir menunjukkan pertumbuhan yang stabil. Dari 2022 hingga 2024, PDB PPP Liberia tercatat sebesar 0.44, 0.45, dan 0.46. Ini menunjukkan tren positif meskipun tidak signifikan. Rata-rata PDB PPP Liberia dalam tiga tahun terakhir adalah 0.45.
Lima tahun terakhir (2020-2024) menunjukkan rata-rata PDB PPP sebesar 0.43 Unit. Dibandingkan dengan rata-rata ini, nilai PDB PPP Liberia pada 2024 (0.46) lebih tinggi. Hal ini mengindikasikan kondisi ekonomi yang lebih baik dibandingkan rata-rata lima tahun terakhir.
Pertumbuhan tahunan PDB Liberia menunjukkan angka yang bervariasi. Pada 2021, pertumbuhan mencapai 16.67%, namun melambat menjadi 0.92% pada 2022, 1.83% pada 2023, dan 2.24% pada 2024. Kenaikan tertinggi pertumbuhan PDB PPP Liberia adalah pada 2021. Sedangkan penurunan terdalam ada pada 2019, dengan kontraksi turun 9.9%.
(Baca: PDB Paritas Data Beli (PPP) Burkina Faso 2015 - 2024)
IMF memproyeksikan PDB PPP Liberia akan mengalami kontraksi dalam beberapa tahun mendatang. Pada 2025, proyeksi menunjukkan angka 0.453, diikuti penurunan menjadi 0.446 pada 2026, 0.442 pada 2027, dan terus menurun hingga 0.428 pada 2030. Kontraksi ini mengindikasikan potensi perlambatan ekonomi Liberia.
Secara regional, Liberia berada di peringkat 49 dari negara-negara Afrika pada 2024. Peringkat ini sama dengan tahun 2023, menunjukkan tidak ada perubahan signifikan dalam posisinya dibandingkan negara-negara lain di kawasan tersebut. Jika dibandingkan dengan negara lain dalam data 'perbandingan negara lain', Liberia dengan PDB PPP 0.46 masih lebih baik dari Somalia yang memiliki angka 0.399.