Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 38,84 poin atau 0,55% ke level 7.296,7 pada penutupan perdagangan Senin (19/2/2024), di tengah pasar menanti keputusan suku bunga Bank Indonesia alias BI Rate dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI bulan ini.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, dari 11 sektor industri, sembilan sektor kompak turun. Dipimpin oleh sektor barang baku yang turun 1,49%, lalu diikuti sektor barang konsumen non-primer dan sektor industri masing-masing turun 1,39% dan 0,89%.
Sementara, dua sektor meningkat, yaitu sektor teknologi yang meningkat sebesar 0,61%, diikuti sektor energi 0,43%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,19 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 16,97 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp9,99 triliun.
Emiten berkode HUMI menjadi top loser hari ini setelah anjlok 19,77%, diikuti WIDI dan JTPE yang ambles masing-masing 9,09% dan 8,04%.
Di sisi lain, emiten top gainer hari ini adalah BBSS yang melonjak 28,21%, diikuti ALII dan UNTD yang masing-masing meningkat 22,57% dan 21,43%.
Sebanyak 336 saham ditutup melemah hari ini, kemudian 242 saham stagnan dan 198 saham menguat.
Adapun bursa saham regional Asia sore ini di tutup fluktuatif, antara lain indeks Nikkei melemah 16,80 poin atau 0,04% ke 38,470,39, indeks Hang Seng melemah 184,35 poin atau 1,13% ke 16.115,61, indeks Shanghai menguat 44,64 poin atau 1,56% ke 2.910,54, dan indeks Straits Times menguat 3,97 poin atau 0,12% ke 3,225,91.
(Baca: Prabowo-Gibran Unggul di Quick Count, IHSG Ditutup Menguat ke Level 7.335 (Jumat, 16 Februari 2024))