Melemahnya nilai tukar rupiah dan terkoreksinya harga saham di bursa dimanfaatkan investor untuk melakukan aksi ambil untung di pasar IHSG Ditutup Melemah Jelang Akhir Pekan, Dipimpin Sektor Kesehatan (Jumat, 5 Januari 2024))
Berdasarkan laman Penilai Harga Efek Indonesia (PHEI), Indeks Obligasi Komposit (Indonesia Composite Bond Index/ICBI) ditutup di level 373,9196 pada perdagangan Senin, 08 Januari 2024. Angka tersebut turun 0,12 poin (0,03%) dari penutupan sehari sebelumnya yang berada di level 374.0422.
Pada transaksi hari ini, banyak investor yang melepas portofolio mereka di Obligasi Komposit Harga Bersih (INDOBeX Composite Clean Price) ditutup turun 0,06 poin (0,0523%) ke level 117.48. Sementara, Indeks Komposit Yield Efektif (INDOBeX Effective Yield) naik 0,01 poin (0,1%) menjadi 6,6826.
(Baca: IHSG Menguat ke Level 7.359 di Tengah Melemahnya Bursa Asia (Kamis, 4 Januari 2024))
Indeks Obligasi Pemerintah Total Keuntungan (INDOBeX Government Total Return) ditutup turun 0,13 poin (0,03%) ke posisi 365.89. Sementara Indeks Obligasi Korporasi Total Keuntungan (INDOBeX Corporate Total Return) turun 0,03 poin (0,01%) ke posisi 422.67.
Transaksi nilai tukar rupiah di pasar spot sore hari ini terlihat melemah Rp 32,3/US$ (0,21%) ke level Rp 15,54 ribu/US$. Adapun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 64 poin (0,88%) ke level 7.286,28.