Target harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dipangkas sebesar 48% oleh Macquarie Sekuritas. Semula harganya Rp162 menjadi Rp84 per lembar saham. Macquarie bahkan mengubah rekomendasi terhadap GOTO, dari outperform menjadi underperfom.
Sebagai informasi, Macquarie Sekuritas merupakan perusahaan efek bagian dari Macquarie Group Limited, grup perbankan investasi dan jasa keuangan diversifikasi global.
Melansir Katadata, Macquarie menurunkan peringkat GOTO ke berkinerja buruk dari berkinerja unggul. Meski demikian, eksekusi di bawah CEO baru Patrick Walujo akan menjadi kunci untuk penilaian ulang.
Terkait saham, Goto Peopleverse Fund (GPF), salah satu pemegang saham GOTO, sempat mengalihkan kepemilikannya untuk karyawan dan konsultan.
Teranyar dari data KSEI, GPF mendistribusikan 21,14 juta saham pada 9 Agustus 2023. Transaksi pengalihan kembali dibantu oleh Stockbit Sekuritas Digital dan CGS CIMB Sekuritas Indonesia.
Dengan pelaksanaan pengalihan tersebut, saham emiten decacorn teknologi di GPF tersisa 72,24 miliar saham atau 6,1%. Berkurang dari sebelum transaksi sebanyak 72,26 miliar saham.
Namun, data tersebut belum diperbarui dalam komposisi pemegang saham GOTO.
(Baca juga: Bakal Rombak Susunan Direksi, Bagaimana Komposisi Pemegang Saham GOTO Mei 2023?)
Berdasarkan data RTI Business pada pembaruan terakhir Juli 2023, GPF masih memiliki 72,53 miliar saham atau 6,12%.
Selain GPF, terdapat beberapa perusahaan pemegang saham jumbo baik dari dalam maupun luar negeri. Terbesar adalah Taobao China Holding Limited memegang 104,73 miliar lembar saham atau setara 8,84% dari total saham GOTO pada Juli 2023 lalu.
Sementara SVF GT Subco (Singapura) memegang 91,55 miliar lembar saham atau 7,73%.
Selanjutnya ada PT Saham Anak Bangsa yang mengantongi 26,88 miliar saham atau 2,27%.
Di jajaran direksi, ada William Tanuwidjaya, Andre Soelistyo, Melissa Siska Juminto yang bertindak sebagai pengendali (P). Jika ditotal, mereka mengantongi 5-20 miliar lembar saham dengan dua nama terpisah, seperti terlihat pada grafik.
Sementara nama pemegang saham jajaran direksi yang baru masuk di antaranya Garibaldi Thohir yang mengantongi 1,05 miliar lembar saham; Wei-Jye Jacky Lo sebesar 503,79 juta saham; dan Pablo Malay sebesar 5,78 juta saham.
Masyarakat atau publik mengantongi 829,1 miliar lembar untuk nonwarkat dan 2,87 miliar lembar untuk warkat.
Berikut rincian komposisi pemegang saham GOTO pada pembaruan terakhir Juli 2023 dari aplikasi RTI Business:
- Masyarakat (nonwarkat/scripless) 829.109.687.848 lembar saham
- Taobao China Holding Limited 104.731.124.993 lembar saham
- SVF GT Subco (Singapore) Pte. Ltd 91.559.809.028 lembar saham
- Goto Peopleverse Fund 72.538.658.031 lembar saham
- PT Saham Anak Bangsa 26.888.988.841 lembar saham
- William Tanuwidjaya (P) 12.588.634.432 lembar saham
- William Tanuwidjaya (P) 8.260.824.541 lembar saham
- Andre Soelistyo (P) 6.734.025.100 lembar saham
- Kevin Bryan Aluwi (P) 5.644.873.535 lembar saham
- Melissa Siska Juminto (P) 3.993.358.227 lembar saham
- Kevin Bryan Aluwi (P) 3.272.789.432 lembar saham
- Andre Soelistyo (P) 3.247.530.184 lembar saham
- Masyarakat (warkat/scrip) 2.877.797.604 lembar saham
- Melissa Siska Juminto (P) 1.087.292.195 lembar saham
- Garibaldi Thohir 1.054.287.487 lembar saham
- Wi-Jye Jacky Lo 503.793.276 lembar saham
- Pablo Malay 5.789.132 lembar saham
- Saham treasury 10.264.665.616 lembar saham
- Total 1.184.363.929.502 lembar saham
(Baca juga: Pendapatan GoTo Naik pada Kuartal I 2023, Ruginya Menyusut 40%)