Indikator Risiko Investasi Indonesia Turun

Pasar

Premium

17/11/2016 09:02 WIB

URL telah disalin

Memuat...

CDS Obligasi Pemerintah Indonesia Tenor 5 Tahun

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Berlangganan

Dapatkan lebih banyak konten Premium dan akses ke fitur-fitur khusus buat pelanggan.

Mulai dari

Rp50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Dapatkan akses instan ke artikel “Indikator Risiko Investasi Indonesia Turun”.

Rp5.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

CDS Obligasi Pemerintah Indonesia Tenor 5 Tahun

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Meredanya kekhawatiran pasar finansial global membuat risiko gagal bayar obligasi Pemerintah Indonesia (CDS/Credit Default Swap) dengan tenor 5 tahun turun. Pada transaksi 16 November 2016, indikator risiko investasi Indonesia turun 632 basis poin menjadi 182,491 dari penutupan sehari sebelumnya. Dibandingkan dengan posisi tertingginya pada 14 November 2016 yakni, 198,854, CDS utang pemerintah Indonesia dengan tenor 5 tahun bahkan turun 1.636 basis poin.

Pasar finansial domestik bergerak positif dimana indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia pada perdagangan 16 November 2016 naik 2,1 persen ke level 5.185,465 dari penutupan sehari sebelumnya. Indeks obligasi gabungan (ICBI) juga naik 0,45 persen ke posisi 206,9849 per dari penutupan sehari sebelumnya. Demikian pula nilai tukar rupiah juga mencatatkan penguatan 0,18 persen ke level 13.345 per dolar Amerika dibandingkan penutupan sehari sebelumnya.

Tags

Data Terkait

Utang Pemerintah Rp8.338 Triliun per April 2024, Terbesar dari SBN

Pemerintah Tanggung Beban Utang BLBI Rp 105,45 Triliun

Indeks Obligasi Komposit Naik 0,74% ke Level 326,71 Sepekan Terakhir

Investor Asing Minati Obligasi Pemerintah Jangka Menengah-Panjang

Investor Asing Kuasai Rp 900 Triliun Surat Berharga Negara

Inilah yang Membuat Rupiah Perkasa

Data Stories Terkini

Polusi Udara Jawa Timur Pagi Hari (22/11) Terparah di Indonesia Layanan konsumen & Kesehatan 22/11/2024, 8:44 WIB

Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Batang Hari 138,56 Ribu dan Angka Pengangguran 3,85% Ketenagakerjaan 22/11/2024, 8:42 WIB

12,41% Penduduk di Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan Masuk Kategori Miskin Demografi 22/11/2024, 8:40 WIB

Pengeluaran Penduduk Kabupaten Pakpak Bharat untuk Membeli Bumbu-Bumbuan per Minggu Layanan konsumen & Kesehatan 22/11/2024, 8:37 WIB

Sektor Utama Penggerak Perekonomian di Kabupaten Jeneponto pada 2023 Ekonomi & Makro 22/11/2024, 8:32 WIB

Prakiraan Cuaca di Jayapura 22 Nov-01 Des/24 Demografi 22/11/2024, 8:31 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,28 per Barel (Kamis, 21 November 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,28 per Barel (Kamis, 21 November 2024)

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 15.911,3 per Dolar AS (Rabu, 20 November 2024)

Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 15.911,3 per Dolar AS (Rabu, 20 November 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 16.095 per Ton (Rabu, 20 November 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 16.095 per Ton (Rabu, 20 November 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Naik Menuju Level US$ 554.38 Bushel (Kamis, 21 November 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Naik Menuju Level US$ 554.38 Bushel (Kamis, 21 November 2024)

Harga Timah Naik Menjadi US$29.310 per Ton per Rabu, 20 November 2024

Harga Timah Naik Menjadi US$29.310 per Ton per Rabu, 20 November 2024