Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 9,12 poin atau 0,14% ke level 6.745,804 pada akhir perdagangan Rabu (24/5/2023).
Penguatan indeks saham hari ini salah satunya dipengaruhi kembali dilantiknya Perry Warjiyo Gubernur Bank Indonesia (BI).
"Pasar tampaknya merespons positif (pelantikan Gubernur BI Perry Warjiyo), karena ini memberikan gambaran bagaimana sinergi pembuatan kebijakan fiskal dan moneter semakin solid di tengah dunia sedang menghadapi ketidakpastian," ujar Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dikutip dari Antara, Rabu (24/5/2023).
Menurut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas, pelantikan dan terpilihnya kembali Perry Warjiyo sebagai Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2023-2028 memberikan angin segar bagi pasar saham Indonesia. Ia mengatakan, pasar berharap adanya sinergi berkelanjutan dalam menjaga stabilitas keuangan di dalam negeri dari tekanan eksternal.
Dari mancanegara, Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas melanjutkan, para pelaku pasar cemas pada saat Ketua DPR Amerika Serikat (AS) Kevin McCarthy meninggalkan pembicaraan pada Selasa (23/5/2023) sore waktu AS, dan mengatakan bahwa belum tercapai kesepakatan untuk permasalahan terkait dengan plafon utang.
Berdasarkan data RTI Business, IHSG hari ini bergerak dalam rentang 6.713,893 hingga 6.755,883.
Frekuensi perdagangan saham di dalam negeri hari ini mencapai 1,34 juta kali transaksi. Total saham yang berpindah tangan mencapai 18,64 miliar lembar, dengan total nilai transaksi mencapai Rp9,82 triliun.
Emiten berkode NICL menjadi top gainer setelah menguat 24,79%. Diikuti BAJA dan MPOW yang menguat masing-masing 21,13% dan 15,85%.
Di sisi lain, emiten top loser hari ini adalah HAJJ yang terkontraksi 9,49%, diikuti NCKL dan UNIQ yang melemah masing-masing 6,88% dan 6,82%.
Meski indeks saham menguat, namun mayoritas saham hari ini ditutup melemah. Rinciannya 273 saham melemah, 230 saham menguat, dan 231 saham stagnan.
(Baca: IHSG Ditutup Menguat di Tengah Pelemahan Bursa Kawasan Asia (Selasa, 23 Mei 2023))