IHSG Menguat 2% Lebih, Dekati Level 7.800 (Selasa, 12 Agustus 2025)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 2,44% hingga hampir menyentuh 7.800, tepatnya 7.791,70 pada penutupan perdagangan Selasa (12/8/2025).
Ini merupakan capaian tertinggi sejak September 2024, seperti terlihat pada grafik.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, 9 dari 11 sektor saham menguat hari ini. Sektor teknologi memimpin dengan kenaikan 5,52%, diikuti sektor industri dan sektor keuangan yang masing-masing naik 5,01% dan 2,91%.
Sementara 2 sektor melemah, yaitu sektor barang baku dan sektor properti yang masing-masing terkoreksi 0,87% dan 0,25%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham dalam negeri hari ini mencapai 2,22 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 30,35 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp20,14 triliun.
Sebanyak 382 saham ditutup menguat hari ini, lalu 249 saham melemah, dan 170 saham stagnan.
Emiten top gainers hari ini adalah TNCA yang terbang 34,78%, diikuti DKHH dan PPRE yang masing-masing naik 34,62% dan 34,18%.
Di sisi lain, emiten berkode NRCA menjadi top loser setelah ambles 14,71%, disusul JGLE dan BEEF yang masing-masing terkoreksi 11,11% dan 10,59%.
Sejalan dengan IHSG, mayoritas bursa kawasan Asia sore ini parkir di zona hijau. Indeks Nikkei naik 2,15% ke 42.718,17; indeks Hang Seng naik 0,25% ke 24.969,68; indeks Shanghai naik 0,50% ke 3.665,92; sedangkan indeks Strait Times turun 0,28% ke 4.220,72.
(Baca: IHSG Menguat Bersama Bursa Kawasan Asia (Senin, 11 Agustus 2025))