Serangan bom yang dilakukan drone milik gerilyawan Houthi ke kilang minyak Arab Saudi memicu lonjakan harga minyak mentah dunia di awal pembukaan perdagangan di pasar Asia, Senin (16/9/2019). Harga minyak mentah dunia jenis Brent untuk kontrak 1 bulan ke depan sempat melonjak 18,85% hingga ke US$ 71,57 per barel. Demikian pula harga minyak jenis WTI yang melonjak 14,71% ke posisi 62,92 per barel.
Serangan pada fasilitas pemrosesan minyak bumi Arab Saudi yang berada di Abqaiq dan Khurais pada Sabtu (14/9/2019) diperkirakan akan menurunkan lebih dari 5% pasokan minyak global. Pasalnya, kedua fasilitas pemrosesan minyak tersebut merupakan fasilitas terbesar di dunia.
Hingga pukul 16:30 WIB harga minyak jenis WTI diperdagangkan di level US$ 59,47 per barel. Sementara untuk jenis Brent ditransaksikan di US$ 65,91 per barel.