Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 62,4 poin atau melemah 0,94% ke level 6.565,728 pada penutupan perdagangan Kamis, 16 Maret 2023.
Pelemahan ini terjadi imbas sentimen Bank Indonesia (BI) yang kembali menahan suku bunga acuan di level 5,75% dan kecemasan pasar terhadap bank investasi asal Swiss, Credit Suisse.
Adapun BI dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) hari ini memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan BI-7 Day Reserve Repo Rate (BI7DRR) sebesar 5,75% untuk menjaga stabilitas rupiah dan masih optimistis pertumbuhan ekonomi tahun ini berada di batas atas perkiraan 4,5% hingga 5,3%.
Selain itu, menurut tim riset Pilarmas Investindo Sekuritas, pasar kembali tertekan akan kecemasan setelah muculnya permasalahan baru di sektor perbankan, yakni Credit Suisse. Raksasa bank investasi global itu telah mengidentifikasi kelemahan material yang terkait dengan laporan keuangannya sehingga akan memunculkan keraguan baru tentang kemampuan Credit Suisse dan membuat cemas akan kondisi pendanaan.
Hal ini membuat bank sentral Swiss mengatakan akan memberikan bantuan likuiditas kepada Credit Suisse. “Pasar tentunya cemas dengan kondisi yang terjadi tersebut dan memiliki nama besar Credit Suisse yang merupakan lembaga keuangan global akan memperburuk kekhawatiran tentang stabilitas sistem keuangan global,” tulis Pilarmas, dikutip dari Katadata.co.id, Kamis (16/3/2023).
Melemahnya indeks saham hari ini juga mengikuti pelemahan bursa saham Asia dan global. Menurut RTI Business, kondisi bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 218,90 poin atau 0,80% ke 27.010,6, indeks Hang Seng melemah 335,95 poin atau 1,72% ke 19.203,9, indeks Shanghai melemah 36,42 poin atau 1,12% ke 3.226,8, dan indeks Strait Times melemah 17,38 poin atau 0,55% ke 3.155,54.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,36 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 16,25 miliar lembar, dengan nilai transaksi mencapai Rp10,32 triliun.
Emiten berkode RCCC menjadi top loser setelah melemah 9,43%. Lalu, diikuti emiten IBOS yang terkontraksi 9,4%.
Adapun emiten top gainer hari ini adalah HALO yang menguat 34,96%, diikuti DWGL yang menguat 34,78%.
Mayoritas saham pada perdagangan hari ini pun ditutup melemah. Rinciannya 493 saham melemah, 260 saham stagnan, dan 102 saham menguat.
(Baca: IHSG Melemah di Tengah Surplus Neraca Perdagangan (Rabu, 15 Maret 2023))