Laporan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, Indonesia telah menerima 895.121 kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) pada Desember 2022. Capaian ini naik 447,08% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy) sebanyak 163.619 kunjungan.
Jumlah kunjungan wisman pada Desember 2022 juga meningkat 36,19% dibandingkan bulan sebelumnya (month-on-month/mom). Pada November 2022 jumlah wisman yang berkunjung sebanyak 657.269 orang.
Melonjaknya jumlah kunjungan wisman pada akhir 2022 lalu salah satunya didorong oleh momentum liburan akhir tahun. Selain itu, pemerintah Indonesia juga telah melonggarkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Hal tersebut membuat semakin banyak turis asing berkunjung ke Tanah Air untuk menghabiskan waktu liburan, berbisnis, atau keperluan lainnya.
Adapun menurut BPS, mayoritas wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Desember 2022 menggunakan moda angkutan udara, yakni sebanyak 551.927 kunjungan. Kemudian lewat moda angkutan laut 202.712 kunjungan, dan moda angkutan darat 12.534 kunjungan.
Wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Desember 2022 didominasi wisman asal Singapura, yakni 180.400 kunjungan (20,15%). Diikuti wisman dari Malaysia 160.980 kunjungan (17,98%), dari Australia 102.250 kunjungan (11,42%), dari Timor Leste 75.230 kunjungan (8,4%), dan dari India 50.180 kunjungan (5,61%).
Secara kumulatif, jumlah kunjungan turis asing ke Indonesia periode Januari-Desember 2022 mencapai 5,47 juta kunjungan, naik 251,28% dibanding Januari-Desember 2021 yang hanya 1,55 juta kunjungan.
(Baca: Jadi Tuan Rumah ASEAN Summit 2023, Bagaimana Tren Kunjungan Wisman di NTT Satu Dekade Terakhir?)