Laporan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia mencapai 1,12 juta kunjungan pada Juli 2023.
Jumlah kunjungan itu naik 74,07% dibanding setahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Pada Juli 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia hanya 645,12 ribu kunjungan.
Begitu pula bila dibanding bulan sebelumnnya (month-on-month/mom), kunjungan wisman pada Juli 2023 naik 5,66% (mom) dibanding Juni 2023 yang capaiannya 1,06 juta kunjungan wisman.
Menurut BPS, mayoritas wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Juli 2023 menggunakan moda angkutan udara, yaitu sebanyak 821,26 ribu kunjungan. Jumlahnya setara 73,13% dari total kunjungan wisman pada bulan tersebut.
Kemudian ada 124,22 ribu kunjungan wisman melalui moda angkutan laut (11,06%), dan moda angkutan darat 21,11 ribu kunjungan (1,88%). Sementara, kunjungan wisman ke Indonesia yang melalui pintu perbatasan sebanyak 156,34 ribu kunjungan (13,92%).
Mayoritas wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Juli 2023 berasal dari Malaysia, yaitu 156,72 ribu kunjungan (13,96%), diikuti wisman berkebangsaan Australia 143,06 ribu kunjungan (12,74%), Singapura 109,85 ribu kunjungan (9,78%), Tiongkok 84,96 ribu kunjungan (7,57%), dan Timor Leste 55,99 ribu kunjungan (4,99%).
Secara kumulatif, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia sepanjang Januari-Juli 2023 mencapai 6,31 juta kunjungan, naik 196,85% dibanding periode yang sama tahun lalu. Pada Januari-Juli 2022, jumlah kunjungan wisman ke RI hanya 2,12 juta kunjungan.
(Baca: 1 Juta Turis Asing Kunjungi Indonesia pada Juni 2023, Terbanyak dari Singapura)