Laporan IFPI yang diolah Statista menunjukkan adanya pertumbuhan pesat pada pelanggan musik berbayar dengan layanan streaming selama sedekade terakhir.
Data terakhir pada 2023, layanan streaming berbayar mencapai 667 juta pelanggan dari seluruh platform musik. Angka ini bertambah 78 juta pengguna baru bila dibandingkan 2022 yang sebanyak 589 juta pelanggan.
"[Angka ini tumbuh] 15 tahun setelah peluncuran Spotify di Eropa yang mengawali era streaming," tulis Statista dalam lamannya yang dikutip pada Minggu (7/4/2024).
Mundur ke belakang, total pelanggan musik berbayar dimulai dengan hanya 8 juta pelanggan pada 2010. Jumlahnya kemudian melampaui 100 juta pada 2016, 250 juta pada 2018, dan 500 juta pada 2021.
"Dengan tingkat pertumbuhan saat ini, dibutuhkan beberapa tahun lagi sebelum layanan streaming musik mencapai satu miliar pengguna," tulis Statista.
Streaming dalam industri musik sebelumnya sempat berjuang dengan penurunan pendapatan selama 15 tahun, menurut Statista.
Statista juga mengungkapkan, streaming menyumbang 67% dari pendapatan musik rekaman global 2023, karena jumlah pengguna langganan streaming yang ditawarkan oleh Spotify dan platform lainnya terus melonjak.
Namun satu sisi, harus diakui bahwa tingkat pertumbuhannya tidak setinggi tahun-tahun sebelumnya.
(Baca juga: Pelanggan Spotify Premium Tembus 220 Juta Pengguna pada Kuartal II 2023)