Siapa yang tidak suka konser musik? Bahkan Rusia, yang kini sedang menginvasi Ukraina dan menimbulkan kecemasan global, ternyata pernah jadi panggung bagi konser-konser musik yang tergolong paling besar di dunia.
Melansir All Top Everything, berikut 5 konser musik dengan jumlah penonton terbanyak sepanjang masa:
1. Konser Malam Tahun Baru Copacabana, Brasil (1994/1995)
Perayaan tahun baru 31 Desember 1994-1 Januari 1995 di Brasil tercatat sebagai konser terbesar di dunia.
Konser ini digelar di Pantai Copacabana, Rio de Janeiro, Brasil, dengan bintang tamu Rod Stewart dan pengunjung sekitar 3,54 juta orang.
2. Konser Hari Jadi Moskow ke-850, Rusia (1997)
Meski reputasinya kini identik dengan pusat komando militer, sebelumnya Moskow dikenal sebagai kota terbesar dan salah satu kota tertua di dunia.
Pada tahun 1997 kota ini merayakan hari jadinya yang ke-850 dengan mengadakan konser selama seminggu di halaman kampus Universitas Negeri Moskow.
Konser tersebut digelar pada 6 September 1997, dengan menampilkan penyanyi asal Prancis Jean-Michel Jarre dan diramaikan sekitar 3,5 juta penonton.
3. Konser Malam Tahun Baru Copacabana, Brasil (1993/1994)
Sebelum memecahkan rekor pada 31 Desember 1994, perayaan malam tahun baru 31 Desember 1993 di Pantai Copacabana sudah dihadiri 3 juta penonton.
Di momen ini, perayaan pergantian tahun dimeriahkan oleh kehadiran Ben Jor, penyanyi asal Brasil.
4. Konser Hari Bastille, Prancis (1990)
Hari Bastille adalah nama lain untuk Hari Nasional Prancis, yang dirayakan tanggal 14 Juli setiap tahun untuk menghormati peristiwa Revolusi Prancis.
Pada tahun 1990, perayaan Hari Bastille menyajikan konser musik dengan bintang tamu Jean-Michel Jarre dan dihadiri oleh 2 juta penonton.
5. Konser Monster of Rock, Rusia (1991)
Monster of Rock adalah konser musik rock dan heavy metal yang rutin digelar tiap tahun di Rusia selama periode 1980-1996.
Pada 1991 konser ini diadakan di Moskow dengan mengundang grup-grup besar seperti AC/DC, Metallica, dan Pantera, serta dihadiri sekitar 1,6 juta penonton.
Konser ini berlangsung saat kondisi politik Uni Soviet tengah bergejolak. Beberapa bulan setelah konser, Uni Soviet runtuh dan Moskow didaulat sebagai ibu kota Federasi Rusia yang baru terbentuk.
(Baca Juga: Spotify, Aplikasi Musik yang Paling Banyak Diunduh pada 2021)