Investing.com mencatat harga kedelai amerika kontrak dua bulan pada hari ini naik 1,44 persen menuju level USD 1.001 per bushel. Kenaikan harga ini termasuk yang cukup tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan harga dalam sepekan terakhir.
Pergerakan harga hari ini merupakan yang tertinggi di pekan ini sebesar 1,44 persen. Sedangkan, perdagangan terhitung sejak awal tahun terus mengalami penurunan dengan pertumbuhan tahun berjalan (year to date) turun 21.43 persen.
(Baca: Harga Pangan Senin (16/9) Wilayah D.I Yogyakarta: Harga Minyak dan Bawang Naik)
Kondisi saat ini serupa dengan pergerakan harga kedelai amerika kontrak dua bulan dalam satu hari terakhir yang sedang dalam tren naik.
Seminggu terakhir, pergerakan harga kedelai amerika kontrak dua bulan tumbuh -0,72 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah USD 989.39 per bushel. Sedangkan dibanding posisi 30 hari yang lalu, pergerakan harga kedelai amerika kontrak dua bulan telah tumbuh -2,67 persen. Adapun sepanjang tahun ini, nilai perdagangan tertinggi untuk komoditas kedelai amerika kontrak dua bulan pernah ditransaksikan di harga USD 1.274 per bushel yang terjadi pada Selasa, 02 Januari 2024.
Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga kedelai amerika kontrak dua bulan dalam lima tahun terakhir dalam tren naik. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung menyusut. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas kedelai amerika kontrak dua bulan pernah tercatat yakni pada November 2023 diharga USD 1.348,41 per bushel.
(Baca: Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Turun Menuju Level US$ 16.000 per Ton (Jumat, 13 September 2024))