Realisasi penurunan emisi karbon dioksida (CO2) khususnya dari sektor energi di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan, realisasi penurunan CO2 telah memenuhi target kontribusi yang ditetapkan secara nasional (Nationally Determined Contribution/NDC) pada 2019.
Realisasi penurunan emisi pada 2019 tercatat mencapai 54,8 juta CO2 ekuivalen (CO2 eq), lebih tinggi dari targetnya yang sebesar 51 juta ton CO2 eq. Pada 2020, realisasi penurunan emisi sebesar 64,4 juta ton CO2 eq dari target 58 juta ton CO2 eq.
Pemerintah menghitung pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) berkontribusi terhadap berkurangnya 34,3 juta ton gas rumah kaca (CO2e). Efisiensi energi menyusul karena mengurangi 13 juta ton CO2e.