Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat konsumsi protein per kapita per hari di perkotaan Kalimantan Tengah pada tahun 2024 sebesar 63,44 gram. Data historis menunjukkan adanya fluktuasi dalam kurun waktu 2014-2024. Nilai tertinggi tercatat pada tahun 2018 sebesar 66,07 gram, sementara nilai terendah terjadi pada tahun 2015 yaitu 57,4 gram. Dibandingkan tahun sebelumnya, konsumsi protein di 2024 mengalami penurunan turun 3,35%.
Secara umum, konsumsi protein di Kalimantan Tengah menunjukkan tren positif dalam lima tahun terakhir, meskipun terjadi penurunan pada tahun 2024. Rata-rata konsumsi protein dalam tiga tahun terakhir (2022-2024) adalah 64,61 gram, sedikit lebih tinggi dibandingkan rata-rata lima tahun terakhir (2020-2024) yaitu 64,66 gram. Penurunan di tahun 2024 menjadi anomali tersendiri, karena sebelumnya terjadi peningkatan signifikan di tahun 2017 dan 2018.
(Baca: Harga Bawang Merah Ukuran sedang di Pasar Modern Periode Desember 2024-2025)
Peringkat konsumsi protein Kalimantan Tengah di tingkat pulau pada tahun 2024 adalah ke-3, sama dengan tahun 2023. Namun, peringkat secara nasional mengalami penurunan dari posisi 12 menjadi 15. Penurunan ini mengindikasikan bahwa provinsi lain mengalami peningkatan konsumsi protein yang lebih signifikan. Pertumbuhan tertinggi dalam data historis terjadi pada tahun 2017 dengan 7,08%, sementara penurunan terdalam terjadi pada tahun 2024 turun 3,35%.
Jika dibandingkan dengan provinsi lain di Kalimantan pada tahun 2024, Kalimantan Timur mencatatkan konsumsi protein tertinggi dengan 62.35 gram, menempatkannya pada urutan ke-4 di pulau Kalimantan. Secara persentase, Kalimantan Tengah mengalami penurunan turun 3.35% sedangkan Kalimantan Timur turun 1.63%.
Kalimantan Timur
Kalimantan Timur menempati urutan ke-4 di pulau Kalimantan dengan nilai konsumsi protein per kapita per hari sebesar 62.35 gram. Provinsi ini mengalami penurunan turun 1.63% dibandingkan tahun sebelumnya. Rata-rata konsumsi protein di Kalimantan Timur dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan tren penurunan, namun tetap lebih tinggi dibandingkan beberapa provinsi lain di Kalimantan. Meskipun menduduki peringkat yang cukup baik di pulau Kalimantan, Kalimantan Timur perlu berupaya meningkatkan konsumsi protein masyarakatnya agar dapat bersaing dengan provinsi lain di Indonesia secara keseluruhan.
Kep. Bangka Belitung
Kepulauan Bangka Belitung mencatatkan konsumsi protein per kapita per hari sebesar 62.35 gram. Angka ini menunjukkan penurunan signifikan turun 1.63% dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan penurunan ini, Kepulauan Bangka Belitung menempati peringkat ke 13 secara nasional. Konsumsi protein di wilayah ini perlu mendapatkan perhatian lebih untuk meningkatkan status gizi masyarakatnya.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Perawatan Kulit Kota Padang Panjang | 2024)
Sulawesi Barat
Sulawesi Barat menunjukkan nilai konsumsi protein per kapita per hari sebesar 63.84 gram. Dengan nilai tersebut, provinsi ini menduduki peringkat ke-3 di pulau Sulawesi. Secara persentase, Sulawesi Barat mengalami penurunan turun 1.22%. Meskipun berada di peringkat tengah secara nasional, Sulawesi Barat memiliki potensi untuk meningkatkan konsumsi protein masyarakatnya melalui berbagai program dan kebijakan yang tepat sasaran.
Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara mencatatkan konsumsi protein per kapita per hari sebesar 63.1 gram. Provinsi ini menduduki peringkat ke-4 di pulau Sulawesi, dengan penurunan turun 1.7% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan ini menempatkan Sulawesi Tenggara pada peringkat ke-16 secara nasional. Dengan potensi sumber daya alam yang melimpah, Sulawesi Tenggara memiliki peluang besar untuk meningkatkan konsumsi protein masyarakatnya.
Kalimantan Utara
Kalimantan Utara mencatatkan konsumsi protein per kapita per hari sebesar 62.57 gram, menempatkannya pada urutan ke-4 di pulau Kalimantan. Provinsi ini mengalami penurunan turun 2.2% dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan peringkat ke-17 secara nasional, Kalimantan Utara perlu berupaya meningkatkan konsumsi protein masyarakatnya.
Sumatera Utara
Sumatera Utara mencatatkan konsumsi protein per kapita per hari sebesar 62.35 gram. Provinsi ini mengalami penurunan turun 1.63% dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan peringkat ke-18 secara nasional, Sumatera Utara perlu berupaya meningkatkan konsumsi protein masyarakatnya.