Statistik data Covid-19 di Afrika minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, satu negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 11 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Afrika Seminggu 31 Jiwa, Tertinggi di Mauritius)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Mauritius, Maroko, Togo, Afrika Selatan dan Tunisia. Total kematian di lima negara tersebut per Minggu, 28 Agustus 2022 sebanyak 41 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas -57,14 persen.
Mauritius mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Afrika dengan pertumbuhan mingguan mencapai 100 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak dua jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya satu jiwa.
Setelahnya Maroko di urutan kedua. Dibandingkan pekan sebelumnya, kematian di negara ini tumbuh 0 persen. Sedangkan untuk data harian angka kematian di negara ini kemarin tercatat dua jiwa, Togo dengan kematian satu jiwa (angka ini tidak ada perubahan dari sebelumnya), Afrika Selatan dengan kematian 12 jiwa (turun 40%) dan kematian di Tunisia turun 57,14%.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Amerika Seminggu 4.640 Jiwa, Tertinggi di Ekuador)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Afrika terjadi di Tunisia dengan 24 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 57,14% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar kematian di Afrika Selatan tercatat 12 jiwa turun 40%, Mauritius dengan kematian dua jiwa (naik 100%), kematian di Maroko tercatat dua jiwa turun 0% dan Togo dengan kematian satu jiwa (angka ini tidak ada perubahan dari sebelumnya).
Total kematian di Afrika selama tujuh hari terakhir tercatat 44 jiwa. Angka ini mencakup 0,31 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 14.048 jiwa. Angka kematian di Afrika tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 98 jiwa.