Statistik data Covid-19 di Asia minggu ini masih menggambarkan situasi yang belum baik seiring masih tingginya angka kematian Covid-19">Covid-19 di sebagian besar negara. Pekan ini, 16 negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 13 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Eropa Seminggu 4.616 Jiwa, Tertinggi di Ukraina)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Nepal, Vietnam, Afganistan, Suriah dan Filipina. Total kematian di lima negara tersebut per Selasa, 16 Agustus 2022 sebanyak 263 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 129 persen.
Nepal berada di urutan pertama dengan penambahan kematian per minggu tumbuh 325 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 17 jiwa, bertambah dibandingkan pekan sebelumnya yang dilaporkan hanya empat jiwa.
Berikutnya adalah Vietnam yang mencatatkan kematian 300 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Jumlah kematian di negara ini dilaporkan sebanyak empat jiwa lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat satu jiwa, kematian di Afganistan naik 200%, Suriah dengan kematian tujuh jiwa (naik 133,33%) dan kematian di Filipina naik 129%.
(Baca: Total Kematian Covid-19 Indonesia Urutan Ke-2 di Asia)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Asia terjadi di Jepang dengan 1.492 kematian. Laporan kematian di negara ini naik 38,4% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar kematian di Iran (Republik Islam) tercatat 483 jiwa naik 6,15%, kematian di Korea Selatan tercatat 360 jiwa naik 60,71%, India dengan kematian 339 jiwa (turun 0,88%) dan kematian di Thailand tercatat 232 jiwa naik 2,65%.
Total kematian di Asia selama tujuh hari terakhir tercatat 3.793 jiwa. Angka ini mencakup 26,19 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 14.482 jiwa. Angka kematian di Asia tercatat naik dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 3.169 jiwa.