Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata tracing mingguan di Jawa Timur sebesar 4,72 persen, update data per Minggu, 08 Januari 2023. Angka ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 1,22 persen.
(Baca: BOR di Lumajang Menjadi yang Tertinggi di Jawa Timur (Minggu, 08 Januari 2023))
Kota surabaya berada di urutan pertama dengan tracing mingguan tertinggi sebesar 24,57 persen. Kondisi tracing mingguan di kota ini terlihat belum membaik karena terjadi peningkatan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 21,86 persen.
Kondisi yang sama terjadi di kota Pasuruan yang mencatatkan tracing mingguan sebesar 20 persen. Angka ini lebih rendah dibandingkan pekan sebelumnya yang baru 20 persen. Di urutan berikutnya kota Malang. Kota di provinsi Jawa Timur ini mencatatkan tracing mingguan sebesar 18,73 persen
(Baca: 29,31% Penduduk Indonesia Telah Mendapatkan Vaksin Booster Covid-19)
Ngawi dan Sidoarjo berada di posisi selanjutnya dengan catatan tracing mingguan sebesar 16 persen dan 15,2 persen.
Secara nasional, rata-rata tracing mingguan di 34 provinsi saat ini mulai terlihat turun dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 1,65 persen.