Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan, sampai 21 Februari 2022 sebanyak 92% anak remaja usia 12-17 tahun telah mendapat vaksinasi Covid-19 dosis pertama dan 74,2% telah divaksinasi dosis kedua.
Sedangkan untuk kelompok anak-anak usia 6-11 tahun, cakupan vaksinasi dosis pertama baru mencapai 68,98% dan dosis keduanya lebih rendah lagi yakni 36,02%.
Kemenkes mendorong partisipasi aktif orang tua untuk mengajak anak-anaknya vaksinasi Covid-19, supaya anak terlindung dari penularan dan risiko fatal akibat infeksi virus Corona.
Vaksinasi Covid-19 untuk anak dan remaja juga diharapkan bisa mendukung pelaksanaan kembali kegiatan pembelajaran tatap muka secara langsung di seluruh Indonesia.
Adapun vaksinasi Covid-19 untuk anak dan remaja ini menggunakan vaksin CoronaVac produksi Sinovac.