Jawa Barat miliki Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) terbanyak nasional pada 2020. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, jumlah Puskesmas di Tanah Pasundan mencapai 1.083 unit.
Dengan rincian, sebanyak 299 unit merupakan Puskesmas dengan fasilitas rawat inap dan 784 unit non rawat inap. Jumlah Puskesmas di provinsi tersebut mencapai 10,61% dari total 10.205 unit di seluruh Indonesia.
Dari 10 provinsi dengan jumlah Puskesmas terbanyak, 4 di antaranya berada di Jawa, 3 provinsi di Sumatera dan Sulawesi, serta 1 provinsi di Papua dan Nusa Tenggara. Tiga provinsi di Jawa memiliki Puskesmas Terbanyak pada tahun lalu.
Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah Puskesmas terbanyak dengan jumlah 968 unit. Rinciannya, sebanyak 575 unit dengan fasilitas rawat inap dan 393 unit non rawat inap. Kemudian, diikuti Jawa Tengah di posisi ketiga dengan jumlah Puskesmas 878 unit dengan rincian sebanyak 371 unit dengan fasilitas rawat inap dan 507 unit non rawat inap.
Berikutnya, Sumatera Utara memiliki sebanyak 608 unit Puskesmas yang terdiri dari 188 unit dengan fasilitas rawat inap dan 420 unit non rawat inap. Sulawesi Selatan memiliki 461 unit Puskesmas yang terdiri dari 304 unit dengan fasilitas rawat inap dan 157 non rawat inap. Papua memiliki 428 unit Puskesmas yang terdiri dari 126 unit dengan fasilitas rawat inap dan 302 unit non rawat inap.
Selanjutnya, Nusa Tenggara Timur memiliki 410 unit Puskesmas yang terdiri dari 164 unit dengan fasilitas rawat inap dan 246 unit non rawat inap. Aceh memiliki 359 unit Puskesmas dengan rincian 181 unit fasilitas rawat inap dan 178 unit non rawat inap.
Sumatera Selatan memiliki 343 unit Puskesmas yang terdiri dari 113 unit dengan fasilitas rawat inap dan 230 unit non rawat inap. Sementara DKI Jakarta memiliki 315 Puskesmas yang terdiri dari 6 unit fasilitas rawat inap dan 309 unit non rawat inap.
(Baca: Tren Jumlah Puskesmas di Indonesia Semakin Meningkat)