Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 113 kabupaten/kota dengan penggunaan rawat inap aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 2,52 pasien per 100 ribu penduduk/minggu data per Minggu, 06 November 2022.
(Baca: Seminggu, Omicron di Arab Saudi Naik 72,22% (Rabu, 09 November 2022))
Penggunaan rawat inap lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 9,71 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, yaitu kota Kediri, kota Banda Aceh, kota Madiun, Toli Toli dan kota Bontang dengan masing-masing nilai 17,41 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 13,56 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 12,9 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 12,05 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 9,71 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, penggunaan rawat inap sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa terjadi peningkatan. Kondisi penggunaan rawat inap harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di 56 kabupaten/kota dan 26 kabupaten/kota mencatatkan penggunaan rawat inap lebih rendah.
(Baca: Vaksinasi Dosis 2 di Kabupaten Bangka Selatan Menjadi yang Terendah di Kepulauan Bangka Belitung)
Wilayah di luar Jawa dengan nilai penggunaan rawat inap tertinggi beberapa di antaranya adalah kota Banda Aceh, Toli Toli dan kota Bontang dengan masing-masing penggunaan rawat inap yakni 13,56 pasien per 100 ribu penduduk/minggu, 12,05 pasien per 100 ribu penduduk/minggu dan 9,71 pasien per 100 ribu penduduk/minggu.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.