Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, terdapat 91,15% perempuan pernah kawin (PPK), usia 15-49 yang melahirkan anak hidup selama dua tahun terakhir, melakukan persalinan di fasilitas kesehatan.
Tempat melahirkan yang paling banyak dipilih adalah rumah sakit pemerintah atau swasta dengan proporsi 38,12% pada 2023.
Berikutnya ada 19,19% perempuan Tanah Air yang melahirkan di rumah bersalin atau klinik. Lalu sebanyak 17,15% PPK melahirkan anaknya di puskesmas dan 11,27% di praktek anak kesehatan (nakes).
(Baca juga: Beberapa Perempuan Indonesia Tidak KB Setelah Melahirkan pada 2023, Apa alasannya?)
Sementara, 13,91% PPK melakukan persalinan di fasilitas kesehatan lainnya seperti puskesmas pembantu dan pondok bersalin desa atau pos kesehatan desa.
Meskipun begitu, tidak semua perempuan melahirkan di fasilitas kesehatan.
BPS mendata, ada 8,54% PPK yang melakukan persalinan di rumah. Rinciannya, di perkotaan sebanyak 4,82% dan di perdesaan 13,26%.
(Baca juga: Perempuan RI Lebih Banyak Periksa Kandungan ke Puskesmas pada 2022)