Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata tracing mingguan di Sumatera Utara sebesar 3,35 persen, update data per Jumat, 18 November 2022. Angka ini lebih tinggi dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 2,97 persen.
(Baca: Harga Bawang Merah Ukuran Sedang di Kep. Bangka Belitung Termahal Se-Indonesia (Jumat, 18 November 2022))
Simalungun adalah kabupaten di urutan pertama dengan tracing mingguan tertinggi sebesar 24 persen. Kondisi tracing mingguan di kabupaten ini memperlihatkan ada kemajuan dengan adanya penurunan dibandingkan pekan sebelumnya yang tercatat 25 persen.
Sebaliknya untuk Tapanuli Selatan, data Kementerian Kesehatan memperlihatkan tracing mingguan sebesar 13 persen. Angka ini lebih tinggi dibandingkan pekan sebelumnya yang tidak dilaporkan adanya tracing mingguan. Di urutan berikutnya Tapanuli Tengah. Kabupaten di provinsi Sumatera Utara ini mencatatkan tracing mingguan sebesar 13 persen
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Tracing Tertinggi Nasional (Jumat, 18 November 2022))
Deli Serdang dan Asahan berada di posisi selanjutnya dengan catatan tracing mingguan sebesar 12,29 persen dan 11,5 persen.
Secara nasional, rata-rata tracing mingguan di 34 provinsi saat ini mulai terlihat turun dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 2,99 persen.