Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, terdapat 131 kabupaten/kota dengan tracing aglomerasi mingguan di atas rata-rata nasional yang saat ini tercatat 3,05 persen data per Jumat, 18 November 2022.
(Baca: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tercatat 62.179 Kasus)
tracing lima kabupaten/kota teratas dengan angka lebih dari 23 persen, yaitu Lombok Barat, kota Metro, Tasikmalaya, Simalungun dan Lombok Timur dengan masing-masing nilai 25 persen, 24,67 persen, 24 persen, 24 persen dan 23 persen.
Rekapitulasi data Covid nasional dari Kementerian Kesehatan memperlihatkan, tracing sebagian besar kabupaten/kota di luar pulau Jawa terjadi peningkatan. Kondisi tracing harian dengan angka lebih tinggi dari sebelumnya tercatat di 39 kabupaten/kota dan 23 kabupaten/kota mencatatkan tracing lebih rendah.
(Baca: Jumlah Penduduk Meninggal karena Covid-19 di Mahakam Ulu Menjadi yang Terbanyak di Kalimantan Timur (Kamis, 17 November 2022))
Wilayah di luar Jawa dengan nilai tracing tertinggi beberapa di antaranya adalah Lombok Barat, kota Metro dan Simalungun dengan masing-masing tracing yakni 25 persen, 24,67 persen dan 24 persen.
Meski penularan Covid-19 di sebagian wilayah telah turun, pemerintah mengimbau agar semua orang ikut mengurangi transmisi Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, serta sering mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Tak berkerumun dan mengurangi mobilitas turut berkontribusi menekan laju penularan virus corona.