Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Jumlah Minimarket/Swalayan di Provinsi Papua Pegunungan pada tahun 2024 sebanyak 23 Unit. Data ini menunjukkan angka pertama yang tercatat karena tahun sebelumnya belum memiliki data, sehingga tidak ada perbandingan pertumbuhan maupun selisih nilai. Dengan data awal ini, Papua Pegunungan menempati peringkat ke-6 di Pulau Papua dan peringkat ke-38 secara nasional.
Karena data Jumlah Ritel Modern di Papua Pegunungan baru tersedia untuk tahun 2024, tidak ada data historis untuk membandingkan kenaikan atau penurunan tertinggi dalam 3 atau 5 tahun terakhir. Hal ini menjadi titik awal untuk melihat bagaimana perkembangan ritel modern di provinsi ini ke depannya, dan apakah akan menunjukkan tren pertumbuhan yang signifikan atau stabil dalam beberapa tahun mendatang. Data tahun 2024 ini menjadi dasar untuk evaluasi dan perencanaan pengembangan ritel modern di Papua Pegunungan.
(Baca: Jumlah Pekerja di Sektor Jasa Lainnya di di Papua Barat | 2024)
Tanpa data historis, sulit untuk mengidentifikasi anomali atau fluktuasi. Namun, data tahun 2024 ini menjadi baseline yang penting. Perkembangan selanjutnya akan menunjukkan apakah ada perubahan signifikan yang memerlukan perhatian khusus.
Posisi Papua Pegunungan di peringkat ke-6 di Pulau Papua dengan nilai 23 Unit pada tahun 2024 menunjukkan potensi pertumbuhan yang besar. Dibandingkan dengan provinsi lain di pulau yang sama, masih ada ruang untuk meningkatkan jumlah ritel modern.
Berikut adalah perbandingan dengan provinsi lain di Pulau Papua berdasarkan data yang tersedia:
Papua Selatan
Papua Selatan menempati peringkat ke-3 di Pulau Papua dengan 135 Unit. Meskipun lebih tinggi dari Papua Pegunungan, pertumbuhan ritel modern di Papua Selatan justru mengalami penurunan. Terjadi penurunan turun 38.78% dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun sebelumnya, nilainya mencapai 196 Unit.
(Baca: Jumlah Sekolah SMA di Papua Pegunungan 2018 - 2024)
Papua Barat
Papua Barat menempati peringkat ke-4 di Pulau Papua dengan 120 Unit. Jumlah ini juga lebih tinggi dari Papua Pegunungan. Papua Barat mengalami penurunan, dengan selisih -76 Unit dari tahun sebelumnya. Sebelumnya, nilainya adalah 196 Unit.
Papua Tengah
Papua Tengah berada di peringkat ke-5 di Pulau Papua dengan 54 Unit. Dibandingkan dengan Papua Pegunungan, nilai ini lebih tinggi dua kali lipat. Pertumbuhan di Papua Tengah juga menunjukkan potensi yang signifikan.