Jumlah pekerja di Kabupaten Rokan Hilir mengalami trend kenaikan dalam 15 tahun terakhir sedangkan dalam lima tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah pekerja sebanyak 316,13 ribu pekerja dan di tahun 2024 mengalami penurunan menjadi 309,12 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Persentase Pengangguran 2024 di Kabupaten Mamberamo Raya 1,05%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, BPS merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Rokan Hilir mencapai 4,31% pada 2024. Angka ini berkurang 0,11% dibandingkan Desember 2023 yang tercatat 4,42%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2022, angkanya turun 0,25%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Gunung Kidul 461,33 Ribu dan Angka Pengangguran 2,16%)
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Rokan Hilir dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 331,2 ribu pekerja, pada 2023 kemudian turun menjadi 318,39 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 323,03 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 211 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Rokan Hilir tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 1,69 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 2,83 persen.