Laporan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan rata-rata upah nominal buruh tani pada November 2022 naik 0,25% menjadi Rp59.096, dibanding bulan sebelumnya Rp58.946 per hari.
Upah riil buruh tani pada November 2022 juga meningkat 0,09% dibanding Oktober 2022, yakni dari Rp51.784 menjadi Rp51.830 per hari.
Menurut definisi dari BPS, upah nominal adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas jasa pekerjaan yang telah dilakukan, sedangkan upah riil adalah daya beli dari pendapatan/upah yang diterima buruh/pekerja.
Upah riil buruh tani adalah perbandingan antara upah nominal buruh tani dengan indeks konsumsi rumah tangga perdesaan, sedangkan upah riil buruh bangunan adalah perbandingan upah nominal buruh bangunan terhadap indeks harga konsumen perkotaan.
Laporan BPS mencatat, rata-rata nominal upah buruh bangunan pada November 2022 naik 0,18% dibanding Oktober 2022, menjadi Rp94.034. Upah riil buruh bangunan juga tumbuh 0,09% menjadi Rp83.278.
Kemudian rata-rata upah nominal asisten rumah tangga (ART) naik 0,14% menjadi Rp437.066 pada periode yang sama, dan upah riilnya naik 0,05% menjadi Rp387.100 pada November 2022.
(Baca: BPS: Upah Nominal Harian buruh Tani Oktober 2022 Naik 0,32 Persen)