Jumlah pekerja di Kabupaten Hulu Sungai Utara mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir. Kondisi yang berbeda terlihat usai covid dalam empat tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 118,97 ribu pekerja dan di tahun 2023 naik menjadi 125,24 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kota Medan 1,12 Juta dan Angka Pengangguran 8,67%)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, BPS merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Hulu Sungai Utara mencapai 3,85% pada 2023. Angka ini berkurang 0,79% dibandingkan Desember 2022 yang tercatat 4,64%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2021, angkanya turun 0,95%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Hulu Sungai Utara mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir sedangkan dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 124,97 ribu pekerja dan di tahun 2023 naik menjadi 130,26 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 275 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Hulu Sungai Utara tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,51 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,09 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Hulu Sungai Utara:
Jumlah penduduk di Kabupaten Hulu Sungai Utara tercatat 237,05 ribu jiwa data per 2024. Angka ini mengalami kenaikan. Dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) wilayah ini tercatat lebih rendah. Adapun pertumbuhan lima tahun terakhir, tercatat diangka 0,21%.
Menurut nominalnya dibandingkan dengan wilayah lain se-provinsi Kalimantan Selatan, kabupaten/kota ini berada di urutan 11, sementara menurut pulau, kabupaten/kota ini ada di urutan 33.
Pada 2024, mayoritas penduduk Kabupaten Hulu Sungai Utara di dominasi oleh usia produktif (umur pada rentang 15-59 tahun) jumlahnya mencapai 157,65 ribu atau 66,51% dari total populasi. Sedangkan usia anak-anak (umur 0-14 tahun) serta usia lanjut yang berumur lebih dari 60 tahun masing-masing sebesar 23,04% dan 10,45%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kota Cimahi 282,4 Ribu dan Angka Pengangguran 10,52%)
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Hulu Sungai Utara pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 14,19 ribu jiwa (5,99%)
- Umur 5-9 tahun 19,61 ribu jiwa (8,27%)
- Umur 10-14 tahun 20,81 ribu jiwa (8,78%)
- Umur 15-19 tahun 20,18 ribu jiwa (8,51%)
- Umur 20-24 tahun 20,91 ribu jiwa (8,82%)
- Umur 25-29 tahun 17,66 ribu jiwa (7,45%)
- Umur 30-34 tahun 18,41 ribu jiwa (7,77%)
- Umur 35-39 tahun 18,75 ribu jiwa (7,91%)
- Umur 40-44 tahun 17,8 ribu jiwa (7,51%)
- Umur 45-49 tahun 16,44 ribu jiwa (6,93%)
- Umur 50-54 tahun 15,01 ribu jiwa (6,33%)
- Umur 55-59 tahun 12,49 ribu jiwa (5,27%)
- Umur 60-64 tahun 9,73 ribu jiwa (4,11%)
- Umur 65-69 tahun 6,77 ribu jiwa (2,86%)
- Umur 70-74 tahun 4,09 ribu jiwa (1,72%)
- Umur lebih dari 75 tahun 4,19 ribu jiwa (1,77%)