Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Lampung Selatan pada Desember 2024, berkurang 0,11% menjadi 4,84% dibandingkan dengan Desember 2023. Sementara dibanding Desember 2022, tingkat pengangguran terbuka (TPT) juga tercatat turun dari sebelumnya yang mencapai 5,31%.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2024.
(Baca: Persentase Pengangguran 2024 di Kota Sukabumi 8,34%)
Penduduk usia kerja adalah penduduk berumur 15 tahun ke atas. Mereka yang disebut pengangguran yakni:
a. Penduduk yang tidak punya pekerjaan dan sedang mencari pekerjaan.
b. Tidak punya pekerjaan dan sedang mempersiapkan usaha baru.
c. Tidak punya pekerjaan dan tidak mencari pekerjaan, karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan.
d. Sudah punya pekerjaan/usaha, tetapi belum mulai bekerja/berusaha.
Definisi dari TPT adalah persentase jumlah pengangguran terhadap jumlah angkatan kerja.
(Baca: Keadaan Angkatan Kerja di Kabupaten Boyolali pada 2024)
Dalam lima semester terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan tren penurunan. Sementara untuk kondisi lima semester pasca pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu, juga diikuti dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Lampung Selatan.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 172 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Lampung Selatan mengalami trend kenaikan dalam 17 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam lima tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah angkatan kerja sebanyak 509,08 ribu pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 15.918 pekerja menjadi 559,61 ribu pekerja pada tahun 2024.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Lampung Selatan dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 482,06 ribu pekerja, pada 2023 kemudian meningkat menjadi 516,76 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 532,51 ribu pekerja.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Lampung Selatan berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 4,62 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,82 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terbesar di provinsi Lampung pada 2024 yakni :
- Kota Bandar Lampung 7,44%
- Kabupaten Lampung Utara 5,85%
- Kabupaten Lampung Selatan 4,84%
- Kabupaten Pringsewu 4,39%
- Kabupaten Pesawaran 4,36%
- Kabupaten Tulang Bawang Barat 4,12%
- Kota Metro 3,71%
- Kabupaten Lampung Tengah 3,33%
- Kabupaten Way Kanan 3,27%
- Kabupaten Tulang Bawang 3,23%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka dari urutan yang terkecil pada 2024 yakni :
- Kabupaten Lampung Barat 2,09%
- Kabupaten Mesuji 2,85%
- Kabupaten Lampung Timur 3,02%
- Kabupaten Pesisir Barat 3,04%
- Kabupaten Tanggamus 3,19%
- Kabupaten Tulang Bawang 3,23%
- Kabupaten Way Kanan 3,27%
- Kabupaten Lampung Tengah 3,33%
- Kota Metro 3,71%
- Kabupaten Tulang Bawang Barat 4,12%