Perusahaan konsultan global, Bain & Company, merilis laporan yang bertajuk "The Working Future: More Human, Not Less" pada Januari 2022.
Hasil riset mengungkap tentang tipe pekerja di 10 negara yang disurvei, termasuk Indonesia. Merujuk hasil riset, ada enam tipe pekerja Indonesia.
Tipe pekerja Indonesia yang dominan adalah operator dengan persentase 23%. Orang dengan tipe ini bekerja karena memang ingin bekerja untuk mencapai tujuan/mendapatkan uang, bukan untuk aktualisasi diri. Mereka umumnya tidak berusaha menonjol di tempat kerja mereka.
Tipe pekerja Indonesia berikutnya adalah giver dengan persentase 21%. Orang dengan tipe ini cenderung tidak mementingkan diri sendiri, mereka lebih peduli dengan sesama, suka membantu, dan memiliki rasa empati yang tinggi.
Lalu, ada 16% pekerja Indonesia yang memiliki tipe artisan. Mereka senang dihargai karena keahliannya, dan fokus pada skill yang akan mereka bangun.
Kemudian, tipe Striver dengan persentase 16%. Tipe ini mengacu pada orang-orang yang memiliki semangat memimpin, dan kompetitif.
Ada pula tipe pioneer dengan persentase 13% yang mengacu pada pemimpin visioner. Mereka selalu berusaha untuk mencapai visi yang menjadi tujuan atau arah utama yang telah ditetapkan.
Terakhir, 11% pekerja Indonesia memiliki tipe explorer. Mereka lebih suka mencari pengalaman baru dan sering menjelajahi beberapa pekerjaan yang berbeda.
Adapun riset ini dilakukan terhadap 20.000 pekerja serta wawancara mendalam dengan lebih dari 100 orang di 10 negara, yaitu Amerika Serikat, Jerman, Prancis, Italia, Jepang, Cina, India, Brasil, Indonesia, dan Nigeria.
(Baca Juga: BUMN Buka 2.700 Lowongan Kerja, Berapa Potensi Pelamarnya?)