Jumlah pekerja di Kabupaten Bantul dalam tiga tahun terakhir mengalami peningkatan. Secara historis, tahun 2022 tercatat 601,41 ribu pekerja, pada 2023 kemudian turun menjadi 579,8 ribu pekerja dan untuk 2024 tercatat sebanyak 585,62 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bantul pada Desember 2023, berkurang 0,19% menjadi 3,78% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) terus bergerak naik dengan laju peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) menurut kabupaten kota adalah data mentah yang bersumber dari BPS. Data diproduksi tahunan dengan satuan persen. Data ini tersedia untuk periode 2018-2023.
nama_kab
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Bantul mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir. Kemudian usai pandemi covid berakhir, untuk empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 595,34 ribu pekerja dan di tahun 2023 naik menjadi 602,58 ribu pekerja.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 280 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada 2023 yakni 4,3%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bantul tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 5,04 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,06 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Bantul:
Jumlah penduduk di Kabupaten Bantul tercatat 976,57 ribu jiwa data per 2024. Angka ini bertambah dibanding 2023 dan lebih tinggi dibanding Desember 2021. Dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) wilayah ini tercatat lebih rendah. Adapun pertumbuhan lima tahun terakhir, tercatat diangka -0,61%.
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di provinsi DI Yogyakarta, jumlah penduduk Kabupaten Bantul berada di urutan kedua dibandingkan dengan lima kabupaten/kota lainnya, sementara jika dilihat menurut pulau, kabupaten/kota ini berada di urutan 77.
Jumlah penduduk menurut umur Kabupaten Bantul dilihat dari kelompok umur, usia produktif tercatat 626,72 ribu atau 64,18%, anak-anak 186,63 ribu atau 19,11% dan 16,71% sisanya atau sebanyak 163,22 ribu merupakan penduduk usia lanjut.
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Bantul pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 49,06 ribu jiwa (5,02%)
- Umur 5-9 tahun 65,82 ribu jiwa (6,74%)
- Umur 10-14 tahun 71,75 ribu jiwa (7,35%)
- Umur 15-19 tahun 72,32 ribu jiwa (7,41%)
- Umur 20-24 tahun 68,59 ribu jiwa (7,02%)
- Umur 25-29 tahun 67,51 ribu jiwa (6,91%)
- Umur 30-34 tahun 68,64 ribu jiwa (7,03%)
- Umur 35-39 tahun 67,45 ribu jiwa (6,91%)
- Umur 40-44 tahun 76,76 ribu jiwa (7,86%)
- Umur 45-49 tahun 72,58 ribu jiwa (7,43%)
- Umur 50-54 tahun 66,92 ribu jiwa (6,85%)
- Umur 55-59 tahun 65,92 ribu jiwa (6,75%)
- Umur 60-64 tahun 55,38 ribu jiwa (5,67%)
- Umur 65-69 tahun 44,2 ribu jiwa (4,53%)
- Umur 70-74 tahun 27,48 ribu jiwa (2,81%)
- Umur lebih dari 75 tahun 36,16 ribu jiwa (3,7%)