Jumlah pekerja di Kabupaten Mojokerto mengalami trend kenaikan dalam 15 tahun terakhir. Sementara itu dalam lima tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah pekerja sebanyak 615,56 ribu pekerja dan di tahun 2024 naik menjadi 645,83 ribu pekerja.
Data penduduk yang bekerja ini dihasilkan dari survei sakernas tahunan yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Definisi penduduk yang bekerja dalam metode survei sakernas di definisikan seperti berikut. Penduduk adalah mereka yang telah berusia 15 tahun ke atas.
(Baca: Keadaan Angkatan Kerja di Kabupaten Banyuwangi pada 2024)
Arti penduduk yang bekerja yakni mereka yang melakukan pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan paling sedikit selama satu jam dalam seminggu terakhir. Bekerja selama satu jam tersebut harus dilakukan berturut-turut dan tidak terputus.
Sementara itu, BPS merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Mojokerto mencapai 3,87% pada 2024. Angka ini berkurang 0,8% dibandingkan Desember 2023 yang tercatat 4,67%. Sementara, dibandingkan dengan Desember 2022, angkanya turun 0,96%.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Mojokerto mengalami trend kenaikan dalam 17 tahun terakhir. Namun sebaliknya, kondisi pasca covid dalam lima tahun terakhir, jumlah angkatan kerja dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2022 jumlah angkatan kerja sebanyak 646,78 ribu pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 24.054 pekerja menjadi 671,81 ribu pekerja pada tahun 2024.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka di kabupaten/kota ini berada di urutan 253 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka pada Desember 2024 yakni 4,1%.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Mojokerto tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2024. Perekonomian di wilayah ini pada 2024 lalu tercatat 5,29 persen. Sebelumnya pada 2023 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,15 persen.
Data Kependudukan di Kabupaten Mojokerto:
Jumlah penduduk di Kabupaten Mojokerto tercatat 1,15 juta jiwa data per 2024. Untuk 19 tahun terakhir, jumlah penduduk tercatat naik. Dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya, rata-rata pertumbuhan tahunan (CAGR) wilayah ini tercatat lebih rendah. Adapun pertumbuhan lima tahun terakhir, tercatat diangka 0,62%.
Dibandingkan dengan kabupaten/kota lain di provinsi Jawa Timur, jumlah penduduk Kabupaten Mojokerto berada di urutan 15, sementara menurut pulau, kabupaten/kota ini di urutan 57.
Mayoritas penduduk di wilayah ini atau sekitar 65,46% merupakan penduduk usia produktif yakni dengan usia 15-59 tahun berjumlah 754,67 ribu. Menurut publikasi BPS pada 2024 lalu, jumlahnya mencapai 754,67 ribu. Lainnya rentang usia 0-14 tahun (anak-anak) sekitar 20,41% dan 14,13% sisanya adalah kelompok usia lanjut dengan usia lebih dari 60 tahun.
(Baca: Persentase Pengangguran 2024 di Kabupaten Kapuas 3,61%)
Berikut ini jumlah penduduk menurut umur di Kabupaten Mojokerto pada Juni 2024 bersumber dari publikasi BPS :
- Umur 0-4 tahun 65,34 ribu jiwa (5,67%)
- Umur 5-9 tahun 81,81 ribu jiwa (7,1%)
- Umur 10-14 tahun 88,22 ribu jiwa (7,65%)
- Umur 15-19 tahun 84,94 ribu jiwa (7,37%)
- Umur 20-24 tahun 88,41 ribu jiwa (7,67%)
- Umur 25-29 tahun 84,55 ribu jiwa (7,33%)
- Umur 30-34 tahun 83,29 ribu jiwa (7,22%)
- Umur 35-39 tahun 81,08 ribu jiwa (7,03%)
- Umur 40-44 tahun 90,53 ribu jiwa (7,85%)
- Umur 45-49 tahun 81,43 ribu jiwa (7,06%)
- Umur 50-54 tahun 83,43 ribu jiwa (7,24%)
- Umur 55-59 tahun 77 ribu jiwa (6,68%)
- Umur 60-64 tahun 59,31 ribu jiwa (5,14%)
- Umur 65-69 tahun 43,12 ribu jiwa (3,74%)
- Umur 70-74 tahun 27,41 ribu jiwa (2,38%)
- Umur lebih dari 75 tahun 33,03 ribu jiwa (2,86%)