Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Sarmi pada Desember 2023, bertambah satu% menjadi 3,09% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) mengalami tren penurunan melanjutkan tren tahun sebelumnya yang juga sedang dalam masa penurunan.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Karanganyar 4,35%)
Sejak 2018, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Sarmi menunjukkan tren pengurangan dari sisi jumlah. Kemudian setelah pandemi Covid-19 yang berlangsung mulai Maret 2020 menyebabkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun di Kabupaten Sarmi.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 356 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Wajo 194,89 Ribu dan Angka Pengangguran 2,1%)
Naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) tak terlepas dari data jumlah angkatan kerja di wilayah ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Sarmi dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 20.709 pekerja, pada 2022 kemudian meningkat menjadi 21.066 pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 17.854 pekerja.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Sarmi mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir. Sementara itu dalam empat tahun terakhir, jumlah pekerja dalam tren turun. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 19.984 pekerja, kemudian jumlahnya turun dari tahun sebelumnya sebanyak 3.322 pekerja menjadi 17.303 pekerja pada tahun 2023.
Meningkatnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Sarmi tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang naik signifikan di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 3,6 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 2,15 persen.
Berikut ini lima kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Papua pada 2023 yakni :
- Kota Jayapura 10,76%
- Kabupaten Biak Numfor 5,72%
- Kabupaten Supiori 4,81%
- Kabupaten Yapen Waropen 4,62%
- Kabupaten Jayapura 4,07%
Berikut ini lima kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Mamberamo Raya 0,4%
- Kabupaten Keerom 1,5%
- Kabupaten Sarmi 3,09%
- Kabupaten Kepulauan Yapen 4,01%
- Kabupaten Jayapura 4,07%