Nilai ekspor menurut kelompok barang kode SITC 64 kertas, kertas karton dan olahannya provinsi Jawa Barat pada Oktober 2024 lalu turun menjadi US$82,9 juta .
Turunnya nilai ekspor ini berkontribusi terhadap penurunan cadangan devisa dan nilai ekspor total yang sebelumnya dalam tren naik lima bulan terakhir. Bank Indonesia (BI) melaporkan, jumlah ekspor bulanan pada Oktober 2023 sebelumnya yang tercatat lebih tinggi yakni US$84,65 juta .
(Baca: Provinsi Sumatera Barat Ekspor US$11,52 Juta Karet Mentah Sintetis dan Pugaran)
Jawa Barat dalam rekap dokumen pabean impor mencatatkan 21 kelompok barang yang di ekspor dari provinsi ini. Barang-barang tersebut dikelompokkan dalam SITC 2 digit. Kelompok barang dengan jumlah ekspor tertinggi yakni ekspor barang dengan SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya .
(Baca: Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Pagi Hari Diperdagangkan US$15.780 /Ton (Senin, 13 Januari 2025))
Data historis 13 bulan terakhir, ekspor dari Jawa Barat dengan jumlah tertinggi pernah dicatatkan pada Oktober 2023 sebesar US$89,76 juta dan terendahnya terjadi pada Juni 2024 dengan jumlah ekspor US$63,23 juta .
Berikut ini adalah ekspor dari provinsi Jawa Barat menurut kode SITC 2 digit dengan jumlah ekspor tertinggi per Oktober 2024:
- SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya US$751,62 juta
- SITC kode 78 kendaraan bermotor untuk jalan raya US$731,72 juta
- SITC kode 77 mesin listrik, aparat dan alat-alatnya US$309,45 juta
- SITC kode 84 pakaian US$255,65 juta
- SITC kode 76 alat telekomunikasi US$199,52 juta
- SITC kode 75 mesin kantor dan pengolah data US$161,2 juta
- SITC kode 65 benang tenun, kain tekstil dan hasil-hasilnya US$127,65 juta
- SITC kode 62 barang-barang karet US$118,92 juta
- SITC kode 89 hasil industri lainnya US$116,8 juta
- SITC kode 07 kopi, teh, coklat, rempah-rempah US$86,16 juta