Provinsi Kalimantan Tengah pada Oktober 2024 mencatatkan volume ekspor total sebesar 3,39 juta ton. Sedangkan untuk ekspor menurut kelompok barang kode SITC (Standard International Trade Classification) 82 perabotan dari provinsi ini pada Oktober 2024 mengalami peningkatan menjadi 3.800 ton.
Peningkatan ekspor untuk kode SITC 82 kali ini, berbanding terbalik dengan kondisi lima bulan terakhir yang terus menurun. Bank Indonesia (BI) melaporkan, volume ekspor bulanan pada Oktober 2023 sebelumnya tercatat lebih rendah yakni 1.950 ton.
(Baca: Provinsi Jawa Tengah Ekspor US$3,76 Juta Barang Barang dari Mineral Bukanligam)
Kalimantan Tengah dalam rekap dokumen pabean impor mencatatkan 17 kelompok barang yang di ekspor dari provinsi ini. Barang-barang tersebut dikelompokkan dalam SITC 2 digit. Kelompok barang dengan volume ekspor tertinggi yakni volume ekspor SITC kode 32 batu bara, kokas dan briket .
(Baca: Harga Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kota Manado Bulan Desember Naik 0,26%)
Data historis 12 bulan terakhir, ekspor dari Kalimantan Tengah dengan volume tertinggi pernah dicatatkan pada Agustus 2024 sebesar 9.690 ton dan terendahnya terjadi pada Februari 2024 dengan volume ekspor 30 ton.
Berikut ini adalah ekspor dari provinsi Kalimantan Tengah menurut kode SITC 2 digit dengan volume ekspor tertinggi per Oktober 2024:
- SITC kode 32 batu bara, kokas dan briket 1,78 miliar ton
- SITC kode 27 pupuk dan mineral alam lainnya 49,76 juta ton
- SITC kode 42 minyak dan lemak nabati 48,4 juta ton
- SITC kode 24 kayu dan gabus 47,78 juta ton
- SITC kode 29 bahan nabati dan hewani lainnya 22,14 juta ton
- SITC kode 28 bijih logam dan sisa-sisa logam 18,73 juta ton
- SITC kode 85 sepatu dan peralatan kaki lainnya 11 juta ton
- SITC kode 23 karet mentah, sintetis dan pugaran 3,75 juta ton
- SITC kode 59 bahan kimia lainnya 3 juta ton
- SITC kode 63 barang-barang kayu dan gabus 958,5 ribu ton