Hengkangnya investor asing membuat kapitalisasi pasar saham unggulan menyusut sepanjang tahun ini. Selama periode 2 Januari-12 April 2018 investor asing mencatat jual bersih senilai Rp 25 triliun. Alhasil, indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia pada periode tersebut turun 0,7% menjadi 6.310,8. Angka tersebut juga turun 5,6% dibanding posisi tertingginya di 6.689,3 pada 19 Feb.
Dari 10 emiten berkapitalisasi terbesar, enam di antaranya mengalami penurunan valuasinya. Berdasarkan data Bloomberg, kapitalisasi pasar Bank BNI (BBNI) mengalami penurungan terbesar, yaitu mencapai 13,38% menjadi Rp 159,9 triliun. Kemudian diikuti PT Telkom (TLKM) sebesar 12,84% menjadi Rp 390,1 triliun dan HM Sampoerna (HMSP) menyusut 12,26% menjadi Rp 482,7 triliun.
Sementara kapitalisasi pasar Bank BCA (BBCA) justru meningkat 6,51% menjadi Rp 575,1 triliun sehingga mampu mengguli kapitalisasi HMSP. Padahal akhir tahun lalu kapitalisasi saham Sampoerna masih di atas Rp 550 triliun.