Apakah Renovasi JIS Didorong Kepentingan Politik? Ini Pandangan Warga

1
Cindy Mutia Annur 10/08/2023 18:40 WIB
Image Loader
Memuat...
Tanggapan Responden Terkait Isu Renovasi Stadion JIS Bermuatan Kepentingan Politik (Juli 2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Renovasi Jakarta International Stadium (JIS) belakangan disorot karena dinilai bermuatan kepentingan politik.

Sejumlah pihak mengkritik kelayakan stadion yang dibangun pada era Anies Baswedan tersebut, mulai dari kualitas rumputnya, hingga akses transportasi umum. Adapun kritik ini muncul setelah Anies dideklarasikan sebagai bakal calon presiden dalam Pemilu 2024.

Lantas, bagaimana tanggapan masyarakat terkait hal ini?

Berdasarkan survei Kurious-Katadata Insight Center (KIC), mayoritas atau 42% responden setuju bahwa renovasi JIS bermuatan kepentingan politik. Rinciannya, sebanyak 26,2% responden setuju dan 15,8% sangat setuju.

Di sisi lain, ada 40,4% responden yang tidak setuju renovasi JIS bermuatan kepentingan politik, terdiri dari 18% responden yang tidak setuju dan 22,4% sangat tidak setuju. Lalu, ada 17,5% responden yang mengaku tidak tahu.

Sebelumnya, Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir meminta masyarakat untuk berhenti meributkan renovasi JIS tersebut. Pasalnya, menurut dia, renovasi dilakukan agar kualitas bangunan stadion tersebut berstandar Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA). 

"(Renovasi JIS) jangan dijadikan polemik. Ketika bangsa kita maju, ingin mendapatkan sesuatu yang diapresiasi dunia, malah ribut sendiri. Nanti kalau batal nyesel. Salah-salahan lagi, politik lagi," kata Erick dikutip dari Detik.com, Jumat (7/7/2023).

Adapun kini renovasi JIS dikebut setelah FIFA memutuskan stadion tersebut menjadi salah satu dari empat stadion lokasi pertandingan Piala Dunia U-17 2023. Tiga lokasi lainnya yakni stadion Si Jalak Harupat (SJH) Bandung, Stadion Manahan Solo, dan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.

(Baca: Ini Kapasitas Stadion Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia)

Survei Kurious-KIC ini dilakukan terhadap 633 responden yang tersebar di seluruh Indonesia, dengan proporsi 45% responden laki-laki dan 55% responden perempuan.

Lebih dari separuh responden berada dari Pulau Jawa selain Jakarta yaitu sebanyak 64,04%, diikuti responden dari DKI Jakarta (14,2%) dan Pulau Sumatra (12,3%). Proporsi responden yang berasal dari Kalimantan, Sulawesi, Bali-Nusa Tenggara, dan Maluku-Papua di rentang 0,6%-3,8%.

Sebagian besar responden berasal dari kelompok usia antara 35-44 tahun (32,7%), diikuti kelompok 25-34 tahun (30,6%) dan kelompok 45-54 tahun (21,8%).

Data dikoleksi pada 11-18 Juli 2023 menggunakan metode computer-assisted web interviewing (CAWI), dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 3,89% dan tingkat kepercayaan sebesar 95%.

(Baca: Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Mana Saja Stadion Terbesar di Indonesia?)

Editor : Adi Ahdiat

Data Populer

Lihat Semua