Pengeluaran masyarakat untuk membeli garam di Kabupaten Pringsewu pada 2023 sebesar Rp380,9 per kapita per minggu. Nilai ini naik dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp338.75 per kapita per minggu.
(Baca: Bulan November, Inflasi Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya di Kota Pekanbaru Mencapai 0,24%)
Lima terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok bumbu-bumbuan di Kabupaten Pringsewu dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk kecap Rp525.48 per kapita per minggu, penyedap masakan/vetsin Rp498,1 per kapita per minggu, garam Rp380,9 per kapita per minggu, terasi/petis Rp328.41 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk sambal jadi Rp31,44 per kapita per minggu
Pengeluaran per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga. Pengelaran ini dapat dikelompokkan pada dua bagian yakni untuk kebutuhan makanan dan bukan makanan.
(Baca: Bulan November, Inflasi Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kota Singkawang -0,03%)
Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
Menurut BPS, kenaikan pengeluaran ini di dorong oleh angka inflasi bulanan (month to month)di wilayah ini yang mencapai 4,78%. Sementara untuk pertumbuhan ekonomi pada 2023 tercatat sebesar 4,78%.
Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli garam tertinggi adalah di Kabupaten Puncak Jaya dan terendah di Kota Pekalongan. Sedangkan untuk Kabupaten Pringsewu ini, nominal pengeluaran untuk membeli garam berada di urutan 224. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli garam adalah Rp257,5 per kapita per minggu.
Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan pengeluaran per kapita tertinggi untuk membeli garam:
- Kabupaten Puncak Jaya Rp7962.7
- Kabupaten Nduga Rp3.447,24
- Kabupaten Lanny Jaya Rp2.509,77
- Kabupaten Yalimo Rp2.327,85
- Kabupaten Intan Jaya Rp2.289,52
- Kabupaten Puncak Rp1.551,64
- Kabupaten Mamberamo Tengah Rp1.006,49
- Kabupaten Jayawijaya Rp887,9
- Kabupaten Murung Raya Rp886.42
- Kabupaten Lamandau Rp863.93