Waspada! Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi (Sabtu, 15 Maret 2025)


Nama Data | Nilai |
---|---|
Semeru | 1.011 |
Ibu | 895 |
Lewotobi Laki-laki | 178 |
Dukono | 38 |
Ili Lewotolok | 36 |
Marapi | 25 |
Dempo | 2 |
Raung | 1 |
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Sabtu (15/3/2025) pukul 07.59 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 25 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 800 meter di atas puncak atau 2.384 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang ke arah barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 7,4 milimeter dan durasi 103 detik.
(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 15 Maret 2025 pukul 00.00-06.00 WITA menunjukkan terjadi 7 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4,4-22 milimeter dan lama gempa 47-194 detik.
Kemudian, 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 4,4 milimeter s-p 1,2 detik dan lama gempa 13 detik serta 4 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 7,4-22 milimeter s-p 12-31 detik dan lama gempa 41-78 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 6 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 2.186 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.011 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 178 kali.
(Baca: Tren Letusan Gunung Berapi dalam Beberapa Tahun Terakhir)