Produksi Perikanan Tangkap Laut di Kaltim Sebesar 116,8 Ribu Ton pada 2020

1
Monavia Ayu Rizaty 26/11/2021 14:20 WIB
Image Loader
Memuat...
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Perikanan tangkap laut menjadi salah satu usaha yang banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, produksi perikanan tangkap laut di Kalimantan Timur sebesar 116,8 ribu ton pada 2020.

Berdasarkan wilayah, Kabupaten Kutai Kartanegara merupakan produsen perikanan tangkap laut terbesar di Kaltim, yakni mencapai 45,8 ribu ton. Kabupaten Bontang menempati posisi kedua dengan hasil perikanan tangkap laut sebesar 18,3 ribu ton.

Wilayah dengan produksi perikanan tangkap laut terbesar berikutnya adalah Kabupaten Berau, yaitu sebesar 17,2 ribu ton. Kemudian, Kota Samarinda sebesar 13,7 ribu ton dan Kabupaten Penajam Paser Utara sebesar 6,6 ribu ton.

Ditinjau dari komoditas perikanan, produsen ikan cakalang terbesar di Kaltim terdapat di Kabupaten Bontang mencapai 1,16 ribu ton. Kabupaten Bontang juga merupakan produsen ikan tongkol dan tuna terbesar yang masing-masing sebanyak 3,9 ribu ton dan 641 ton. Sementara, produsen udang terbesar Kaltim terdapat di Kabupaten Kutai Kartanegara mencapai 18,3 ribu ton.

Nilai produksi perikanan tangkap laut Kaltim tercatat sebanyak Rp 4,9 miliar pada 2020. Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi wilayah Kaltim yang memiliki nilai produksi perikanan tangkap laut terbesar mencapai Rp 2,3 miliar.

(Baca Selengkapnya: Penjualan Ikan Layang Terbanyak di Tempat Pelelangan Jawa Tengah pada 2020)

Editor : Annissa Mutia
Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Lihat Semua