Target Pemanfaatan Energi Surya Indonesia Kalah dari Batu Bara sampai 2060

Energi

Premium

Adi Ahdiat 02/10/2025 13:30 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Berdasarkan PP Nomor 40 Tahun 2025, target pemanfaatan energi surya Indonesia jauh lebih rendah dibanding konsumsi batu bara sampai 2060.

Target Pemanfaatan Energi Final dari Energi Surya dan Batu Bara Indonesia Periode 2030-2060 Berdasarkan PP Nomor 40 Tahun 2025*

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Target Pemanfaatan Energi Surya Indonesia Kalah dari Batu Bara sampai 2060”.

Rp7.500

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Target Pemanfaatan Energi Final dari Energi Surya dan Batu Bara Indonesia Periode 2030-2060 Berdasarkan PP Nomor 40 Tahun 2025*

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Target pemanfaatan energi surya di Indonesia sangat rendah sampai beberapa dekade mendatang, kalah jauh dari pemanfaatan batu bara.

Hal ini terlihat dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 40 Tahun 2025 tentang Kebijakan Energi Nasional (KEN), yang disahkan Presiden Prabowo Subianto pada 15 September 2025.

PP KEN terbaru ini merupakan pedoman dalam penyusunan rencana pengelolaan energi nasional sampai tahun 2060.

PP ini juga menjadi acuan dalam penyusunan rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN), serta penyusunan rencana strategis kementerian/lembaga yang terkait pengelolaan energi.

(Baca: Target Bauran Energi Primer Indonesia dalam PP KEN 2025)

Dalam PP KEN 2025, pemerintah menetapkan target pemanfaatan energi final dalam satuan tonnes of oil equivalent (TOE).

Energi final adalah energi yang langsung dapat dikonsumsi oleh pengguna akhir, dan TOE adalah ukuran kuantitas energi yang setara dengan satu ton minyak mentah.

Pemerintah pun menargetkan, pemanfaatan energi final dari energi surya di Indonesia minimal mencapai 1,2 juta TOE pada 2030.

Sedangkan untuk pemanfaatan energi final batu bara, target minimalnya mencapai 67,2 juta TOE pada 2030, puluhan kali lipat lebih besar dibanding energi surya.

Tren serupa ditargetkan terjadi sampai 2060, di mana pemanfaatan energi surya jauh di bawah level konsumsi energi batu bara, seperti terlihat pada grafik.

Kebijakan ini pun dikritik oleh Indonesian Center for Environmental Law (ICEL), karena mencerminkan komitmen transisi energi yang lemah.

"PP KEN justru menurunkan ambisi energi terbarukan dan memperpanjang dominasi batu bara hingga beberapa dekade," kata ICEL dalam siaran pers (25/9/2025).

(Baca: Potensi Energi Terbarukan RI Besar, Baru Dimanfaatkan 0,3%)

Editor : Adi Ahdiat

Data Terkait

10 Negara dengan Emisi GRK per Kapita Terbesar pada 2024

Harga Cabai Rawit Hijau di Kalimantan Timur Termahal Se-Indonesia (Jumat, 7 November 2025)

Permintaan Nikel untuk Kendaraan Listrik dan EBT Masih Rendah pada 2024

Luas Wilayah Adat RI yang Terpetakan dalam BRWA Agustus 2025

Sebaran Stok Karbon Hutan Global pada 2025, Terbanyak di Eropa

Tanah, Tempat Penyimpanan Utama Stok Karbon Hutan Global

Data Stories Terkini

Prakiraan Cuaca di Minahasa Utara 08-19 Nov/25 Demografi 11/11/2025, 18:42 WIB

Nilai Ekspor SITC Kode 68 Logam tidak Mengandung Besi Periode 2020-2025 Demografi 11/11/2025, 18:40 WIB

Jumlah Sekolah SMA di Papua Tengah 2018 - 2024 Politik 11/11/2025, 18:32 WIB

Harga Bawang Putih di Pasar Modern Periode November 2024-2025 Ekonomi & Makro 11/11/2025, 18:17 WIB

Gunung Ibu Erupsi pada Selasa Sore, Tingkat Aktivitas di Level Waspada Demografi 11/11/2025, 18:04 WIB

Rasio Gagal Bayar Pinjol RI Agustus 2025, Tertinggi di NTB Keuangan 11/11/2025, 18:01 WIB

Unduh

Sumber

Target Pemanfaatan Energi Surya Indonesia Kalah dari Batu Bara sampai 2060

Tags

Data Terkait

10 Negara dengan Emisi GRK per Kapita Terbesar pada 2024

Harga Cabai Rawit Hijau di Kalimantan Timur Termahal Se-Indonesia (Jumat, 7 November 2025)

Permintaan Nikel untuk Kendaraan Listrik dan EBT Masih Rendah pada 2024

Luas Wilayah Adat RI yang Terpetakan dalam BRWA Agustus 2025

Sebaran Stok Karbon Hutan Global pada 2025, Terbanyak di Eropa

Tanah, Tempat Penyimpanan Utama Stok Karbon Hutan Global

Data Stories Terkini

Data Populer

Target Pemanfaatan Energi Surya Indonesia Kalah dari Batu Bara sampai 2060

Tags

Data Terkait

10 Negara dengan Emisi GRK per Kapita Terbesar pada 2024

Harga Cabai Rawit Hijau di Kalimantan Timur Termahal Se-Indonesia (Jumat, 7 November 2025)

Permintaan Nikel untuk Kendaraan Listrik dan EBT Masih Rendah pada 2024

Luas Wilayah Adat RI yang Terpetakan dalam BRWA Agustus 2025

Sebaran Stok Karbon Hutan Global pada 2025, Terbanyak di Eropa

Tanah, Tempat Penyimpanan Utama Stok Karbon Hutan Global

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer