16 Ribu Desa Jadi Agen Resmi LPG di Indonesia, Terbanyak di NTT

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, pada 2024 terdapat 16.885 desa/kelurahan di Indonesia yang menjadi agen resmi LPG. 

Nusa Tenggara Timur (NTT) tercatat sebagai provinsi dengan sebaran agen LPG terbanyak di Indonesia, yakni di 1.913 desa/kelurahan.

Sementara, provinsi dengan jumlah agen LPG paling sedikit ditempati oleh DKI Jakarta yang hanya terdapat di 30 desa/kelurahan. Lalu disusul Papua Pegunungan dengan 31 desa/kelurahan dan Bali 38 desa/kelurahan. 

Berikut daftar 10 provinsi dengan kelurahan/desa yang memiliki agen resmi LPG terbanyak pada 2024:

1. NTT: 1.913 desa/kelurahan
2. Sumatera Utara: 1.356 desa/kelurahan
3. Maluku Utara: 1.009 desa/kelurahan
4. Aceh: 986 desa/kelurahan
5. Maluku: 861 desa/kelurahan
6. Sulawesi Tenggara: 816 desa/kelurahan
7. Jawa Timur: 786 desa/kelurahan
8. Sulawesi Tengah: 744 desa/kelurahan
9. Sumatera Barat: 743 desa/kelurahan
10. Riau: 704 desa/kelurahan

Sebelumnya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membuat regulasi baru terkait LPG bersubsidi yang hanya dapat dibeli melalui pangkalan mulai 1 Februari 2025. 

Kebijakan ini menimbulkan antrean panjang warga di agen resmi untuk membeli LPG, hingga memakan korban jiwa. Lalu pemerintah merevisi keputusan ini dan sebanyak 370 ribu warung yang terdaftar sebagai Merchant Application Pertamina (MAP) akan dinaikkan statusnya dari pengecer menjadi sub-pangkalan. 

(Baca: Hanya 8% Rumah Tangga yang Punya Tabung LPG Non-Subsidi)