Menurut data Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC), cadangan minyak bumi global terus meningkat dalam beberapa dekade terakhir.
Sampai akhir tahun 2023 total volume cadangan yang terbukti sudah mencapai 1,57 triliun barel, naik 439% dibanding tahun 1960.
(Baca: Timur Tengah, Pusat Cadangan Minyak Dunia)
Selama periode 1960—2023 peningkatan cadangan minyak bumi paling banyak tercatat di kawasan Timur Tengah dan Amerika Latin.
Pada 2023 cadangan minyak terbukti di Timur Tengah mencapai 871 miliar barel, bertambah 688 miliar barel dibanding 1960.
Kemudian cadangan minyak terbukti di Amerika Latin pada 2023 mencapai 343 miliar barel, naik 320 miliar barel dibanding 1960.
(Baca: 10 Negara dengan Cadangan Minyak Terbesar 2023)
OPEC juga mencatat, dari sekitar 40 negara pemilik cadangan minyak terbesar, peningkatan cadangan terjadi di hampir semua negara kecuali Kanada dan Indonesia.
Selama 1960—2023 cadangan minyak terbukti Kanada berkurang 289 juta barel, sehingga tersisa 4,7 miliar barel.
Dalam kurun waktu sama, cadangan minyak terbukti Indonesia berkurang 7,2 miliar barel, sehingga tersisa 2,3 miliar barel.
(Baca: Cadangan Minyak Bumi RI Turun, Negara Tetangga Naik)