Rp233,1 T Dana Pemda Masih Terparkir di Perbankan per Akhir Agustus 2025

Ekonomi & Makro

Lite

Akbar Ridwan 24/09/2025 14:29 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, melaporkan banyaknya dana pemerintah daerah (pemda) yang masih terparkir di perbankan per akhir Agustus 2025.

Sebaran Dana Pemerintah Daerah di Indonesia yang Ada di Perbankan Berdasarkan Pulau per Akhir Agustus 2025 (22 September 2025)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Rp233,1 T Dana Pemda Masih Terparkir di Perbankan per Akhir Agustus 2025

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Sebaran Dana Pemerintah Daerah di Indonesia yang Ada di Perbankan Berdasarkan Pulau per Akhir Agustus 2025 (22 September 2025)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, melaporkan banyaknya dana pemerintah daerah (pemda) yang masih terparkir di perbankan hingga akhir Agustus 2025.

“Per akhir Agustus, kita melihat dana pemda yang di perbankan itu Rp233,11 triliun, ini lebih tinggi dibandingkan tahun lalu Rp192,57 triliun,” ucapnya saat konferensi pers, Jakarta, Senin (22/9/2025).

Simpanan dana pemda-pemda mengendap terbanyak di Pulau Jawa dengan besaran Rp84,77 triliun. Dana tersebut merupakan akumulasi dari 119 pemda.

(Baca: Realisasi Belanja Indonesia Sentuh Rp1.960,3 T per Agustus 2025)

Berikut dana pemda yang masih di perbankan berdasarkan pulau per akhir Agustus 2025:

Pulau Jawa (119 pemda): Rp84,77 triliun
Pulau Kalimantan (61 pemda): Rp51,34 triliun
Pulau Sumatera (164 pemda): Rp43,63 triliun
Pulau Sulawesi (87 pemda): Rp19,27 triliun
Pulau Maluku dan Papua (67 pemda): Rp17,34 triliun
Pulau Bali dan Nusa Tenggara (44 pemda): Rp16,75 triliun.

"Transfer ke daerahnya sesuai dengan pemenuhan syarat salur, tetap lebih tinggi dibandingkan tahun lalu. Karena itu, kita berharap bahwa pemda akan belanja lebih cepat di dalam sisa waktu 3 bulan ke depan," ujarnya.

Suahasil mengatakan, per 31 Agustus 2025, realisasi transfer ke daerah (TKD) mencapai Rp571,5 triliun atau 62% dari pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

"Jadi, kita berharap bahwa daerah akan terus mendorong akselerasi belanja agar APBD mampu memberikan stimulus bagi perekonomian di daerah, bersama-sama dengan APBN," katanya.

(Baca: Pemerintah dan DPR Tambah Anggaran Daerah dalam RAPBN 2026)

Editor : Erlina Fury Santika