Produk domestik bruto (PDRB) harga berlaku (ADHB) di Kabupaten Ngada, pada 2023 mencapai Rp4114,02 miliar. PDRB di kabupaten/kota ini tumbuh 3,49% dibandingkan dengan tahun sebelumnya Rp3819,39 miliar .
Dibandingkan dengan masa pandemi covid pada tahun 2020, pertumbuhan ekonomi di wilayah ini terlihat lebih tinggi. Sebelumnya pertumbuhan pada akhir tahun 2020 pasca covid tercatat mencapai 0,04%.
Menurut publikasi BPS, dengan total penduduk yang mencapai 170,22 ribu jiwa, PDRB per kapita di wilayah ini tercatat Rp23.960 ribu/kapita/tahun. PDRB per kapita ini secara nasional berada di urutan 455.
Dari 17 sektor yang mendorong pergerakan ekonomi di kabupaten/kota ini, sektor pertanian, kehutanan dan perikanan menjadi unggulan.
Di urutan pertama yakni sektor pertanian, kehutanan dan perikanan. Pada 2023 lalu, sektor ini memberikan kontribusi PDRB terbesar dengan nilai mencapai Rp1,45 triliun. PDRB ini tumbuh 4,14%.
Di urutan kedua adalah sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib tumbuh 1,49% menjadi Rp751,59 miliar, sektor konstruksi dengan PDRB Rp526,83 miliar (4,7%).
Terakhir, PDRB di Kabupaten Ngada, untuk urutan lima besar adalah jasa keuangan dan asuransi dengan nilai Rp270,55 miliar. Menurut BPS, sektor ini selama setahun terakhir berhasil tumbuh 1,61% dari capaian sebelumnya yang tercatat Rp261,51 miliar.
Distribusi PDRB di Kabupaten Ngada pada 2023
Menurut tingkat distribusinya, sektor utama yang menyumbang pertumbuhan terbesar PDRB di Kabupaten Ngada ini adalah sektor pertanian, kehutanan dan perikanan dengan kontribusi mencapai 34,01%. Sektor lainnya diurutan lima besar adalah sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib, sektor konstruksi, sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor, dan sektor informasi dan komunikasi.
Sedangkan untuk sektor dengan distribusi terkecil adalah Sektor Jasa Lainnya,Sektor Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum,Sektor Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang,Sektor Pengadaan Listrik dan Gas dan Sektor Jasa Perusahaan.